Dukung Rakernas INKINDO, Kepala LKPP: Kualitas Konsultan Nasional Sangat Mumpuni
Yang terpenting adalah mari kita belajar untuk berpihak mencintai produk dalam negeri baik itu barang/jasa maupun konsultan-konsultannya.
Konstruksi Media – Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) sangat mendukung pelaksanaan kegiatan Rapat Kerja Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (Rakernas INKINDO).
Di mana, dalam Rakernas INKINDO ini para konsultan meminta agar pemerintah dalam hal ini LKPP dapat memberikan kemudahan bagi konsultan nasional untuk tayang dalam katalog elektronik pemerintah.
Kepala LKPP Hendrar Prihadi mengatakan dirinya sangat paham sekali apa yang menjadi semangat dari para konsultan nasional yang tergabung dalam INKINDO, terutama terkait dengan persaingan dengan konsultan asing.
“Kami sangat mendukung pelaksanaan kegiatan (Rakernas INKINDO) ini untuk meningkatkan daya saing konsultan nasional dan menuju profesionalitas konsultan,” terang Hendrar Prihadi saat ditemui disela-sela Rakernas INKINDO 2023, Jakarta, Kamis, (25/5/2023).
Hendi sapaan akrab Kepala LKPP menjelaskan, dalam katalog elektronik LKPP nanti juga akan dilaksanakan revisi Peraturan Presiden (Perpres) tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (Perpres PBJ) dengan menampilkan sejumlah pengalaman-pengalaman para konsultan nasional.
“Revisi Perpres tersebut sejak Desember tahun lalu sudah masuk di Kementerian Sekretaris Negara (Kemensesneg), dan kemudian pada Febuari 2023 dikembalikan kepada LKPP, karena ada 8 poin dalam Perpres tersebut yang harus diperbaiki, dan saat ini sedang dalam proses,” kata Hendi.
Baca Juga : LKPP Ajak Masyarakat Beri Aspirasi RUU Pengadaan Barang/Jasa
Hendi sendiri berharap pada bulan Juni 2023 esok Perpres tersebut akan segera ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo dan dapat segera diterbitkan.
Dirinya juga memandang kualitas konsultan nasional sudah sangat mumpuni ketimbang asing.
“Menurut saya secara kualitas, konsultan nasional sudah bagus (mumpuni). Yang paling penting sekarang itu usernya berbicaranya adalah keterpihakan,” papar dia.
Hendi berpesan, jika kita tidak berpihak pada kemampuan bangsa sendiri, sampai kapan pun kita tidak akan berani untuk bisa menilai kemampuan konsultan nasional dapat bersaing dengan asing.
“Yang terpenting adalah mari kita belajar untuk berpihak mencintai produk dalam negeri baik itu barang/jasa maupun konsultan-konsultannya,” ungkapnya.
Selain itu, kata Hendi para konsultan juga menyuarakan perihal penilaian pemenang dalam lelang yang diselenggarakan oleh Pemerintah.
Untuk itu, saat ini LKPP terus melakukan sejumlah perbaikan-perbaikan salah satunya dalam regulasi terkait pengadaan barang/jasa.
Baca Artikel Selanjutnya :
