Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan Beri Dukungan Penuh untuk IKN Nusantara
Dalam rangka mendukung IKN, telah disusun beberapa program, antara lain perpanjangan runway bandara yang masih berproses.
Konstruksi Media – General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan Ahmad Syaugi Shahab mengatakan, banyak program yang sudah dilaksanakan Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan menghadapi pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara ke Kalimantan Timur (Kaltim).
Program tersebut, kata dia, sesuai dengan arahan jajaran direksi yang menginstruksikan Bandara SAMS Sepinggan mendukung IKN Nusantara dan melayani secara optimal setiap tamu kenegaraan yang datang ke Kaltim.
“Dalam rangka mendukung IKN, kami telah menyusun beberapa program, antara lain perpanjangan runway bandara yang masih berproses. Kemudian program perbaikan di sisi terminal dan perbaikan chiller air conditioner juga dilakukan,” kata Ahmad kepada media, Kamis (6/4/2023).
Ia mengatakan, memiliki program mempercantik atau beautifikasi berbagai fasilitas yang sedang berjalan, yakni parkir bandara untuk menunjang fasilitas yang tersedia di bandara agar bisa digunakan secara maksimal.
“Selain itu, kami secara langsung memantau perkembangan pembangunan IKN, guna menyesuaikan dengan program yang sudah disiapkan,” jelasnya.
Menurut dia, telah dilakukan komunikasi dengan Kepala OIKN Bambang Susantono dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, agar OIKN bisa menyediakan stand atau maket yang menggambarkan IKN atau Titik Nol IKN di areal Bandara SAMS Sepinggan.
Baca juga: KCJB dan LRT Jabodebek Bakal Jadi Kado KAI untuk HUT Kemerdekaan Indonesia ke-78
“Sehingga pengunjung bisa mengetahui gambaran IKN dan berfoto meski tidak secara langsung bisa mengunjungi IKN,” ucapnya.
Ia mengatakan, kapasitas Bandara SAMS Sepinggan mencapai 10 juta penumpang, namun hingga tahun 2023 masih melayani 5 juta penumpang.. Dari sisi terminal, kata dia, mampu untuk menunjang penambahan arus penumpang dampak dari pemindahan IKN.
Secara fasilitas, Bandara SAMS Sepinggan memiliki luas 110 ribu meter persegi. Dimana dari maksimal luas kawasan komersial 40 persen, saat ini sudah berada di angka 33 persen. Dari luas bandara, areal terminal domestik mendominasi hingga 100 ribu meter persegi, dan 10 ribu untuk terminal internasional.
“Untuk check-in counter, dari 72 titik, kini baru terisi 36 titik. Sehingga masih mampu dimaksimalkan ketika IKN berjalan di Kaltim,” ujar dia.
Dipastikan semua fasilitas dan peralatan di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan telah memenuhi persyaratan internasional, sehingga sangat layak sebagai akses utama ke IKN apalagi bandara SAMS berada di Balikpapan sebagai pintu gerbang dan kota penyangga IKN.
Baca artikel selanjutnya:
