Konstruksi Media – Universitas Pekalongan (Unikal) menyelenggarakan Sidang Senat Terbuka dalam rangka Wisuda Tahun 2025 di Parkside International Convention Center (PICC) Pekalongan, Sabtu (4/10). Acara ini menjadi momen bersejarah bagi para lulusan yang secara resmi dikukuhkan sebagai sarjana dan magister dari berbagai program studi.
Salah satu program studi yang mewisuda mahasiswanya adalah Magister Hukum Konstruksi, dengan total 22 lulusan. Tahun ini menjadi istimewa karena merupakan wisuda kedua bagi Program Magister Hukum Konstruksi Unikal, yang terus memperkuat kontribusinya dalam pengembangan ilmu hukum di sektor konstruksi dan pembangunan nasional.
Adi Saputro berhasil meraih predikat wisudawan terbaik Program Magister Hukum Konstruksi dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sempurna 4.00. Capaian ini mencerminkan dedikasi mahasiswa serta kualitas pendidikan yang diberikan oleh program studi.
Dekan Fakultas Hukum Universitas Pekalongan, Dr. Taufik, S.H., M.Hum., menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas keberhasilan para lulusan. Ia menegaskan bahwa wisuda bukan sekadar penanda capaian akademik, tetapi juga awal dari tanggung jawab profesional.
“Kami sangat bersyukur dan bangga atas capaian para lulusan Magister Hukum Konstruksi hari ini. Lulusan dari program ini memiliki peran strategis dalam menjawab berbagai persoalan hukum di sektor pembangunan dan infrastruktur yang sedang berkembang pesat di Indonesia. Kami berharap ilmu yang diperoleh dapat diterapkan dengan integritas, kejujuran, dan profesionalisme di dunia kerja,” ujar Dr. Taufik.
Ia juga menambahkan bahwa Fakultas Hukum Unikal akan terus memperkuat sinergi antara dunia akademik, praktisi, dan lembaga pemerintah agar lulusan memiliki wawasan aplikatif dan adaptif terhadap perubahan hukum serta dinamika industri konstruksi.
Melalui momentum wisuda ini, Universitas Pekalongan menegaskan komitmennya untuk mencetak lulusan unggul, berintegritas, dan siap menghadapi tantangan global. (***)
