Mulai Dibangun, Tol Solo-Yogyakarta-YIA Ditargetkan Operasi 2024 Mendatang
Konstruksi Media – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) memulai pembangunan jalan Tol Solo-Yogyakarta-Yogyakarta Internasional Airport (YIA) Kulon Progo sepanjang 96,57 kilometer. Jalan tol tersebut ditargetkan beroperasi secara bertahap pada 2023 dan beroperasi penuh 2024 mendatang.
Tol Solo-Yogyakarta-YIA ini dikelola oleh BUJT PT Jogjasolo Marga Makmur. Selain itu, biaya investasi tol tersebut sekitar Rp26,63 triliun dengan masa konsesi 40 tahun sejak Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK).
- Selamat, Boegar Terpilih Kembali Jadi Ketum IAI 2024-2027
- Usai Pembekalan di Magelang, Presiden Prabowo Bakal Resmikan Istana Garuda IKN?
- IAI Beri Penghargaan ke Arsitek Pembangunan Kampung Rusun Kunir Jakarta
Pembangunan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo sendiri terdiri dari tiga seksi, yakni Seksi I Kartosuro-Purwomartani sepanjang 42,37 km, Seksi II Puwomartani-Gamping sepanjang 23,43 km, dan Seksi III Gamping-Purworejo sepanjang 30,77 km.
PT Adhi Karya (Persero) Tbk menjadi kontraktor dalam proses pembangunan Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA dengan target Paket 1.1 Solo-Klaten rampung September 2022 mendatang.
Secara keseluruhan, Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA memiliki sembilan simpang susun yang berada di sepanjang wilayah Jawa Tengah dan DI Yogyakarta.
Jalan tol yang menghubungkan Provinsi Jawa Tengah dengan Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta ini diharapkan mampu memperlancar konektivitas dan meningkatkan perekonomian masyarakat lantaran akan tersambung dengan Tol Trans Jawa ruas Semarang-Solo. Tak hanya itu, adanya jalan tol tersebut juga akan menunjang aksesibilitas menuju kawasan
