Konstruksi Media — Universitas Padjadjaran (Unpad) kembali melanjutkan kerja sama riset dengan Sensient Colors Group untuk pengembangan zat pewarna organik.
Bertemakan “Pioneering Sustainable Innovation in Botanical Colorant Research and Development”, penandatanganan kerja sama tersebut dilakukan di Gedung Rektorat Unpad, Jatinangor, Jawa Barat, (22/10).
Direktur Riset dan Pengabdian Masyarakat Unpad, Prof. Rizky Abdulah, S.Si., Apt., PhD., memuji kemajuan signifikan yang diperoleh kolaborasi sebelumnya.
Diketahui, Sensient Colors Group merupakan salah satu produsen zat pewarna terdepan di dunia, produk mereka antara lain digunakan pada makanan, minuman, kosmetik, obat-obatan, dll.
Kerja sama riset antara kedua belah pihak akan berjalan dari tahun 2025 hingga tahun 2030. Kolaborasi tersebut akan berfokus pada aspek keberlanjutan dalam pengembangan bahan zat pewarna organik.
Lebih lagi, kerja sama pada tahun 2025 nanti merupakan lanjutan dari kerja sama yang pernah dijalin kedua pihak dan berjalan dari tahun 2018 hingga 2023.
Dalam batch kerja sama riset sebelumnya, 27 mahasiswa dari jenjang-jenjang pendidikan berbeda berhasil menyumbangkan kontribusi berbentuk 42 publikasi riset dan 11 genotipe unggul di bahan-bahan pewarna organik seperti ubi ungu, bunga telang, dan kunyit.
Prof. Rizky berharap Unpad dan Sensient Color Group akan terus menjalankan kolaborasi-kolaborasi yang berbuah melimpah.
“Saya percaya bahwa ini akan menjadi awal dari kolaborasi lebih lanjut di masa yang akan datang,” ucap Prof. Rizky.
Sementara Guru Besar Fakultas Pertanian Unpad, Prof. Dr.sc.agr. Agung Karuniawan, M.Sc., memaparkan kerja sama Unpad dengan Sensient Color Group pada tahun 2018 dan 2025 mendatang.
Prof. Agung menekankan bagaimana kedepannya kolaborasi riset akan bertumpu pada ekstraksi zat, pelindungan tanaman, dan penyuntingan genom.
Selanjutnya, Dr. Ahmet İpek selaku perwakilan dari Sensient di Turki, membawakan pidato dari Dr. Vergel Concibido selaku Kepala Agronomi Global dari Sensient USA.
Didalamnya, Ahmet menyampaikan terima kasih dari Sensient atas kerja sama sebelumnya yang telah menghasilkan banyak kemajuan, tidak hanya di bidang produksi bahan namun juga riset dan edukasi. Ahmet juga mengekspresikan semangat dari Dr. Vergel dan pihak Sensient untuk melanjutkan kolaborasi dengan Unpad.
“Pada tahun 2025, fokus kita akan bertumpu pada inovasi-inovasi yang lebih mengagumkan lagi dalam bidang ekstraksi dan pemuliaan tanaman,” tutup Ahmet.
Baca Juga :
- Lewat Seminar Internasional PII, Insanul Kamil: Perkuat Daya Saing Bangsa
- LRT Jabodebek Uji Coba Aturan Bawa Sepeda Standar
- Jababeka Bangun Rumah Sakit Pendidikan Standar Internasional
- Di Seminar Internasional PII, PJ Gubernur Adhy Ingin Jadikan Jatim Sebagai Surganya Investasi
- Seminar Internasional PII, Ketua Penyelenggara: Perkuat Kolaborasi dengan Stakeholder