PJ Gubernur DKI Bakal Groundbreaking Proyek LRT Fase 1B
Pihaknya menargetkan groundbreaking dilakukan September 2023 dan dapat segera rampung pada 2024.
Konstruksi Media – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan melakukan groundbreaking pembangunan Lintas Raya Terpadu (LRT) Fase 1B rute Velodrome-Manggarai pada Agustus atau September 2023 mendatang.
“LRT itu kami harapkan Agustus ini atau paling lambat September itu kami minta ‘groundbreaking’. Kalau ‘groundbreaking’ berarti proses lelangnya sudah berlangsung, tinggal menjalankan fisiknya,” ujar Heru sebagaimana dikutip Antara News, Minggu, (30/7/2023).
Selain itu, pihaknya menargetkan LRT Fase 1B rute Velodrome-Manggarai tersebut dapat tuntas dan bisa beroperasi pada 2024 mendatang.
“Targetnya mungkin 2024, bulannya saya tidak bisa menyampaikan karena kita lihat dulu proses perjalanan fisiknya,” tutur dia.
Lebih lanjut, dia mengatakan, Proyek LRT Jakarta Fase 1B sampai Manggarai, kata Heru, akan dibangun secara bertahap. Setelah jalur Velodrome-Flyover Pramuka dibangun, konstruksi diteruskan hingga Manggarai.
Menurut dia, proses konstruksi lanjutan dari Perempatan Pramuka sampai Manggarai membutuhkan banyak usaha dan perhatian khusus. Hal tersebut lantaran banyaknya fasilitas, sarana dan prasarana yang harus dihitung dengan teliti.
Sementara, Asisten Perekonomian dan Keuangan Sekretariat Daerah (Setda) DKI Jakarta Sri Haryanti menambahkan, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) telah melengkapi dokumen pelaksanaan.
Dia menuturkan bahwa dokumen tersebut meliputi kajian Amdal hingga perizinan proyek LRT 1B.
Ia berharap uji coba parsial bisa dimulai September 2024. Sementara, konstruksi rute 1B dari Velodrome hingga Manggarai ditargetkan rampung pada 2026.
“Insya Allah di September 2024 kita sudah bisa uji coba untuk parsial hingga Rawamangun (Perempatan Pramuka),” beber dia.
Baca Artikel Selanjutnya :