imported

WSBP Suplai Proyek Jalan Tol Bayung Lencir-Tampino Seksi 1 dan Seksi 2 di Jambi

Saat ini progres produksi Readymix sudah mencapai 4,87% yang dilakukan sejak Oktober 2023 dan ditargetkan selesai produksi pada Mei 2024.

Konstruksi Media – PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) menyuplai Proyek Jalan Tol Bayung Lencir-Tampino Seksi 1 dan Seksi 2 yang terletak di Provinsi Sumatera Selatan. Jalan tol pertama di Provinsi Jambi yang menghubungkan daerah Jambi ke Palembang hingga Lampung ini akan menambah panjang Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dan merupakan langkah awal kelanjutan pembangunan JTTS Tahap II.

Vice President of Corporate Secretary WSBP Fandy Dewanto mengatakan, dengan disuplainya jalan tol ini, menguatkan komitmen WSBP dalam pemerataan pembangunan akses jalan tol di Indonesia.

“Sejak tahun 2014 kami dipercaya untuk menyuplai jalan tol Trans Jawa dan Trans Sumatera yang masuk dalam Proyek Strategis Nasional Pemerintah,” kata Fandy melalui keterangan tertulis, Jumat (24/11/2023).

Baca juga: WSBP Suplai Readymix Jalan Feeder di KIPP IKN Nusantara Senilai Rp98,6 Miliar

Proyek Jalan Bayung Lencir-Tampino Seksi 1 dan Seksi 2 sepanjang kurang lebih 20 km ini merupakan proyek milik Adhi-Waskita-Jaya Konstruksi KSO (Seksi 1) dan PTPP-Nindya Karya KSO (Seksi 2) yang didapat oleh WSBP sejak akhir TW II/2023.

Dengan total nilai kontrak sebesar Rp225,5 miliar, WSBP menyuplai empat produk unggulannya yaitu Readymix sebanyak 56.650 m3, Spun Pile sebanyak 13.003 batang, Square Pile sebanyak 1.558 batang, PC-I Girder sebanyak 66 batang.

Untuk produk Readymix, WSBP mendirikan Batching Plant di lokasi Seksi 1 di Bayung Lencir Sumatera Selatan yang memiliki kapasitas volume produksi sebesar 90 m3/jam yang mampu menyuplai kebutuhan pembangunan tol tersebut.

Saat ini progres produksi Readymix sudah mencapai 4,87% yang dilakukan sejak Oktober 2023 dan ditargetkan selesai produksi pada Mei 2024.

“Produk Readymix kami produksi di batching plant lalu langsung dikirimkan menggunakan truck mixer ke lokasi proyek,” ujarnya.

Baca juga: WSBP Siapkan Produk Spun Pile untuk Infrastruktur Keairan Dermaga Pulau Pari

Sedangkan untuk memenuhi kebutuhan produk precast, WSBP mengerahkan Plant Gasing di Palembang. Saat ini total progress produksi seluruh produk sudah mencapai 45% dan dikirimkan secara bertahap sejak Agustus 2023 hingga Desember 2023 melalui jalur darat.

“Hingga saat ini progres pengiriman mencapai 80% dari produk yang sudah terproduksi,” katanya.

Menurut dia, pemilihan epat produk precast ini dilatarbelakangi oleh hasil pembangunan yang kokoh dan memiliki daya tahan jangka panjang, serta mudah dalam proses pemasangan di proyek.

“Secara keseluruhan proyek ini ditargetkan selesai pada 2024. Nantinya proyek ini dapat menunjang pertumbuhan ekonomi dan memperlancar lalu lintas di wilayah Sumatera,” ujarnya.

Artikel Terkait

Back to top button