Konstruksi Media – Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) Haru Koermahargyo mengatakan, penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) subsidi BTN mengalami peningkatan sepanjang semester I 2022. Tercatat, telah disalurkan KPR subsidi sebanyak 74.692 unit dengan nilai mencapai Rp10,88 triliun.
“Penyaluran KPR subsidi tersebut lebih tinggi jika dibandingkan dengan realisasi semester I 2022 sebanyak 65.380 unit dengan nilai Rp9,47 triliun. Pertumbuhan realisasi sebesar 14,82% secara year on year (YoY) tersebut sejalan dengan target perseroan untuk dapat terus memperkuat pangsa pasar di KPR Subsidi di akhir tahun 2022,” kata Haru mengutip Kontan.co.id, Senin (25/7/2022).
Haru mengatakan, penyaluran KPR Subsidi didukung perbaikan proses bisnis yang memproses kredit secara tepat dan efisien, sehingga dapat tersalurkan kepada debitur. Perbaikan proses bisnis tersebut juga meningkatkan kualitas dari kredit yang tersalurkan sehingga rasio NPL kredit baru dapat terjaga.
Baca juga: Bangun Rumah Warga, PLN Gunakan FABA PLTU Nagan Raya
“BTN juga terus mengembangkan Digital Mortgage Ecosystem, memudahkan akses layanan kredit konstruksi bagi developer menjaga supply rumah dan akses KPR melalui kanal digital. Sehingga KPR Subsidi dapat terus tersalurkan secara optimal,” jelasnya.
Menurut Haru, penyaluran KPR tetap memiliki tantangan. Pasalnya, banyak tantangan ekonomi makro secara global maupun domestik, seperti inflasi yang meningkat, membuat bank lebih ketat dan selektif dalam penyaluran KPR Subsidi.
“Namun demikian, dengan masih banyaknya permintaan terhadap KPR Susbidi, BTN masih mampu bekerjasama dengan developer untuk menyalurkan KPR Subsidi sesuai target dan menjadi mitra utama pemerintah dalam mengurangi backlog perumahan di Indonesia,” ucap Haru.
Baca artikel selanjutnya:
- Kamaluddin Terpilih Aklamasi Pimpin AABI 2025–2030, Siap Jadikan Organisasi Pilar Pembangunan Jalan Nasional
- Wamenekraf Dukung Kreativitas Mahasiswa, Y.iD Award 2025 Bentuk Generasi Motor Ekonomi Kreatif
- Peringati Hari Bumi 2025, Telkom Indonesia dan Telkom University Gelar Pengukuran Stok Karbon di 25 Lokasi Nasional
- Inovasikan Pupuk Ramah Lingkungan, Tim Mahasiswa ITS Raih Juara di UI
- Menteri PKP Minta Balai Perumahan Pastikan Tidak Ada Hasil Pembangunan Perumahan Yang Mangkrak
- Tongkat Estafet Perusahaan Kawat Baja Nasional, Cecilia Vania Siap Bawa Bevananda Go Global