Event

Rakernas Forum QHSE BUMN, Excellent to Get The Highest Achievement

Forum sudah mengambil langkah yang lebih maju dengan menggandeng stakeholders terkait, salah satunya tenaga pendidik dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (UI).

Konstruksi Media – Forum Quality, Health, Safety and Environment (FQHSE) BUMN Konstruksi menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan Halal Bihalal dengan tema QHSE Excellent to Get The Highest Achievement di Plaza PP, Jalan TB Simatupang No.57, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Jumat (26/5/2023).

Ketua Dewan Pembina Forum QHSE BUMN Konstruksi sekaligus Komisaris Utama PT PP (Persero) Tbk. Andi Gani Nena Wea mengapresiasi Forum QHSE dan menginginkan anggota semakin kompak dan saling bersinergi ke depannya.

“Forum ini penting luar biasa, yang terpenting kekompakan,” kata Andi di Plaza PP, Jakarta, Jumat (26/5/2023).

Ketua Dewan Pembina Forum QHSE BUMN Konstruksi sekaligus Komisaris Umum PT. PP (Persero) Tbk. Andi Gani Nena Wea. Foto: Konstruksi Media/Bahar Yahya

Ia mengatakan, tingkat kecelakaan kerja terus menurun dari waktu ke waktu dan tidak memungkiri angka kecelakaan kerja beberapa tahun silam angkanya terbilang besar. Namun, saat ini sudah mampu ditekan dengan segala evaluasi, apalagi ditambah dengan adanya Forum QHSE.

“Jadi, angka kecelakaan kerja khususnya pada bidang konstruksi semakin menurun,” ujarnya.

Ketua Umum QHSE BUMN Karya Konstruksi sekaligus Direktur HC, Legal dan IT PT Waskita Toll Road Subkhan mengatakan, Rakernas selain menetapkan program kerja 2023 dan laporan pertanggung jawaban proker 2022 juga menetapkan susunan pengurus baru Forum QHSE BUMN 2023.

Baca juga: Forum QHSE BUMN Teken MoU dengan Universitas Tanri Abeng, Tingkatkan Kompetensi SDM

“Ada beberapa perubahan yang memasuki purna tugas,” ujarnya.

Ia mengatakan, forum sudah mengambil langkah yang lebih maju dengan menggandeng stakeholders terkait, salah satunya tenaga pendidik dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (UI).

“Kerja sama ke depan akan ada pengembangan fasilitas OSH CoE, dengan pengembangan 19 modul beserta praktikum,” ucap pria yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi II Dewan K3 Nasional.

Selain itu, kata dia, akan ada pelaksanaan praktikum mahasiswa dan pekerja. Saat ini, sudah ada 20 mahasiswa S1 K3 FKM UI yang magang di perusahaan konstruksi BUMN.

“Untuk penelitian K3 terdapat tiga publikasi ilmiah oleh dosen dan mahasiswa K3 FKM UI,” kata Subkhan yang juga menjabat sebagai Ketua II DPP PAKKI itu.

Pria yang menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina APKINDO dan Sekjend APJASI mengatakan, Forum QHSE pada tahun 2022 telah mengadakan kegiatan, antara lain kolaborasi international sharing tentang BHR dg UNDP dan Kemenkumham, audiensi dan FGD dengan kedubes jepang terkait implementasi safety, kerja sama pengembangan keselamatan konstruksi IKN dengan Uniba, bagian dari tim penyusun beberapa pedoman SMKK PUPR.

“Kami juga bagian dari tim penyusun pedoman SMK3 dan buku profil K3 Kemnaker, kemudian melakukan kerja sama dengan WSO untuk pengembangan safety culture perusahaan dan safety passport personil. Selain itu, kami melakukan beberapa kegiatan sosial, seperti gowes bersama Forum QHSE dengan masyarakat di Jogja, Jateng (Borobudur) serta DKI Jakarta,” jelasnya.

Untuk informasi, Forum QHSE BUMN Konstruksi terbentuk pada 21 Januari 2020 dengan tujuan terwujudnya budaya QHSE yang berkelanjutan untuk mencapai kualitas hidup bangsa yang lebih baik. Saat ini anggota Forum QHSE merupakan para petugas QHSE di 15 BUMN Karya dan dua non BUMN Karya.

Inisiatif pendirian Forum QHSE bermula dari kegiatan SHE Sharing yang menjadi salah satu program di PT Wijaya Karya pada Maret 2019 yang dihadiri oleh perwakilan dari beberapa perusahaan BUMN, seperti Waskita Karya, Hutama Karya, Adhi Karya, PP, Nindya Karya, Amarta Karya, Virama Karya dan Indra Karya. (Morteza)

Baca artikel selanjutnya:

Artikel Terkait

Back to top button
Chat WhatsApp