Webinar Sustainable Smart Airport, PII: Bandar Udara Ciptakan Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
Keberadaan bandar udara sangat penting dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.
Konstruksi Media – Dalam webinar manajemen dan rekayasa transportasi berkelanjutan untuk peningkatan pelayanan bandar udara melalui sustainable smart airport, yang diselenggarakan oleh Badan Kejuruan Sipil Persatuan Insinyur Indonesia (PII) dan Kementerian Perhubungan serta PT Hutama Karya (Persero) mengangkat tema “Sustainable Smart Transportation” menuju Indonesia Emas 2045 melalui Rekayasa Sistem dan Teknologi.
Dalam sambutannya, Ketua Komite Infrastruktur Badan Kejuruan Sipil Persatuan Insinyur Indonesia (PII), Anton Satyo mengatakan webinar ini merupakan webinar lanjutan ketiga dengan sub-tema “Manajemen dan Rekayasa Transportasi Berkelanjutan untuk Peningkatan Pelayanan Bandar Udara”.
Di tengah pesatnya pembangunan infrastruktur, tidak bisa dipungkiri bahwa kondisi geografi Indonesia telah menempatkan pentingnya peran bandar udara (airport) yang menjadi tulang punggung perekonomian nasional di Indonesia.
“Airport juga menjadi faktor tumbuhnya lintasan tidak hanya manusia tetapi barang/jasa yang menjadi sokoguru dari perekonomian di Indonesia,” kata Anton Satyo dala tayangan YouTube Sahabat Tama HK Expert Talk, Rabu, (19/10/2022).
Baca Juga : HK ExpertTalk: Konsep Infrastruktur Berkelanjutkan IKN Nusantara
Menurutnya, keberadaan bandar udara sangat penting dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional. Selian itu, Bandar udara atau airport menjadi salah satu elemen infrastruktur yang penting.
“Peran infrastruktur dalam perekenomian di samping untuk meningkatkan pertumbuhan nasional, di satu sisi menjadi kendali dari inflasi yang terjadi seiring dengan berjalannya pertumbuhan ekonomi nasional,” tuturnya.
Dia melanjutkan, sebagai Persatuan Insinyur Indonesia memberikan atensi yang penuh terhadap permasalahan kebandarudaraan, mengingat bahwa peran ke-engineering-an atau keteknikan (disiplin ilmu engineering) ini merupakan satu faktur yang dominan dalam proses pengembangan atau pembangunan dari bandar udara.
“Jadi, pembangunan dan pengembangan bandar udara tidak bisa dilepaskan dari peran dominan disiplin ilmu ke-engineeringan dalam hal ini teknik sipil. Sehingga menjadi salah satu concern dari komite infrastruktur di badan kejuruan sipil PII untuk menjadikan webinar sebagai salah satu program kerja kami,” imbuhnya.
“Webinar ini akan memberikan manfaat tidak hanya kepada peserta webinar, tetapi juga memberikan manfaat kepada pembangunan nasional di Indonesia diharapkan dapat terus berjalan dengan baik,” tutupnya.
Baca Artikel Selanjutnya :
