Air

Bantu Suplai Air Bersih, Brantas Abipraya Turut Bangun WTP di Sukabumi

Konstruksi Media – PT Brantas Abipraya (Persero) bersama empat BUMN lainnya membangun water Treatment Plant (WTP) di Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Lokasi ini seringkali mengalami masalah kekeringan akibat adanya perubahan iklim sehingga mempengaruhi ketersediaan air sebagai kebutuhan dasar bagi masyarakat di sana.

Sekretaris Perusahaan Brantas Abipraya, Miftakhul Anas menuturkan, pembangunan WTP itu dilakukan bersama PT Indra Karya, Wijaya Karya, Pembangunan Perumahan (PP), dan Jamkrindo.

“Program bantuan ini ditujukan dalam rangka memberikan solusi ketersediaan sarana dan prasarana air bersih di Desa Cidadap guna mendukung program Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) untuk mengurangi daerah yang kekeringan nasional,” ujar Miftakhul Anas dalam keterangan tertulis, Senin (30/8/2021).

Program bantuan air bersih ini diresmikan langsung di Sukabumi oleh Asisten Deputi TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) Kementerian BUMN, Agus Suharyono.

Dengan meluncurkan program Air Bersih “Smart Water” bagi semua, lima BUMN ini berkomitmen untuk membantu masyarakat yang berada di lima Dusun-Desa Cidadap, sehingga diharapkan dengan adanya teknologi Smart Water System ini masyarakat tak lagi merasakan susahnya mendapatkan air bersih.

“Perubahan iklim mempengaruhi ketersediaan air. Hal ini membuat penurunan kapasitas, kualitas dan kontiunitas air baku. Lokasi pemukiman yang tersebar di Cidadap pun membuat masyarakat kesulitan mendapatkan akses air bersih,” katanya.

Tidak hanya itu, program ini pun juga bakal mendorong pertumbuhan ekonomi, karena melalui kegiatan ini, masyarakat juga dilibatkan sebagai pengelola bantuan sarana dan prasarana air bersih yang terbentuk dalam kelompok usaha masyarakat desa (BUMDes).

Warga Cidadap juga tak perlu resah dihampiri banyak penyakit setelah diresmikannya program air bersih ini. Pasalnya, sistem air pintar ini dapat mendorong perilaku bersih hidup sehat (PHBS) sehingga dapat meningkatkan kualitas kesehatan dan hidup masyarakat sekitar.

Dengan menempatkan satu Water Treatment Plant (WTP), teknologi ini dapat memenuhi kebutuhan air bersih untuk 6.158 kepala keluarga yang tersebar di Desa Cidadap dengan luas wilayah 1.473,165 Ha melalui lima tempat distribusi air bersih.

“Sebagai wujud budaya AKHLAK BUMN, kolaborasi kami ini semoga dapat terus terangkai kedepannya sehingga dapat membantu banyak masyarakat dalam meraih TPB, tanpa kemiskinan, tanpa kelaparan, pendidikan berkualitas serta air bersih dan sanitasi  layak,” tutup Anas.***

Artikel Terkait

Leave a Reply

Back to top button