Basuki Hadimuljono Singgung Kebersihan dan Kerapihan Promenade Marina Labuan Bajo
Promenade Marina pada area dermaga pelabuhan ASDP menghubungkan aksesibilitas pengunjung dari Meruorah ke Area Waterfront Marina Labuan Bajo.
Konstruksi Media – Jelang penyelenggaraan KTT ASEAN ke-42 pada 9-11 Mei 2023, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau sejumlah infrastruktur penunjang KTT ASEAN di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Minggu (7/5/2023).
Salah satu infrastruktur yang ditinjau Menteri Basuki yakni Promenade (jalur pedestrian atau kawasan pejalan kaki) Penghubung Marina yang berada di Zona 4 Labuan Bajo.
“Mohon pekerjaannya dipercepat, tetapi tetap perhatikan kebersihan dan kerapihan. Manfaatkan juga tanaman seperti Ketapang Kencana supaya lanskap lebih bagus,” ucap Menteri Basuki.
Direktur Jenderal Cipta Karya Diana Kusumastuti mengatakan, Promenade Marina pada area dermaga pelabuhan ASDP menghubungkan aksesibilitas pengunjung dari Meruorah ke Area Waterfront Marina Labuan Bajo.
“Menjelang KTT ASEAN, tolong sampah-sampah dibersihkan, jangan ada yang berserakan. Jadi tidak hanya di dalam saja yang bersih, di luar juga harus bersih,” ucap Diana.
Baca juga: PLTS Nusa Penida Konsisten Pasok Energi Bersih Kelistrikan di Bali
Pembangunan Promenade Marina dimulai sejak Februari 2023 dan ditargetkan segera rampung sehingga dapat fungsional dalam mendukung kegiatan KTT ASEAN ke-42. Lingkup pekerjaan meliputi Pembangunan Promenade pada area dermaga Balai TNK, Penataan area parkir Pelabuhan Labuan Bajo ASDP, dan Penataan Lanskap.
Pembangunan dilakukan melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah NTT dan dilaksanakan oleh PT Brantas Abipraya (persero) selaku kontraktor dengan PT Yodya Karya selaku manajemen konstruksi.
Dalam tinjauannya, Menteri Basuki juga mengunjungi Puncak Waringin yang telah diresmikan Presiden Jokowi pada Oktober 2021 lalu.
Turut hadir mendampingi Menteri Basuki, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja, Direktur Pengembangan Kawasan Permukiman J. Wahyu Kusumosusanto, serta Direktur Utama PT Brantas Abipraya (persero) Sugeng Rochadi.
Baca artikel selanjutnya:
- Perkuat Sektor Pariwisata, Kemen BUMN dan Kemenpar Bentuk Satgas
- Waketum GAPENSI Beberkan Peluang Sektor Konstruksi 2024-2029 dalam Kabinet Merah Putih
- Rapat Kerja dengan Komisi V DPR, Menteri PU Laporkan Realisasi Anggaran 2024
- Sah, 3 Anggota PII Banda Aceh Resmi Dikukuhkan jadi Guru Besar Teknik USK
