News

Resmi, Rektor Tel-U Dilantik Jadi Ketua APTIKOM Jabar

Digital talent merupakan fokus utama dalam program yang akan dijalankan.

Konstruksi Media – Rektor Telkom University (Tel-U), Prof. Dr. Adiwijaya resmi dilantik menjadi Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Informatika dan Komputer (APTIKOM) Jawa Barat. Pelantikan tersebut dilaksanakan di Aula Fakultas Ilmu Terapan, Tel-U, Bandung, Jawa Barat.

Adiwijaya akan memulai kepemimpinannya sebagai ketua APTIKOM Jawa Barat pada periode 2022 – 2026 mendatang.

Dalam sambutannya Adiwijaya mengungkapkan melahirkan digital talent merupakan fokus utama dalam programnya.

“Kita memahami kurangnya digital talent saat ini, ini menjadi tantangan bagi kita semua untuk mencetak digital talent bagi bangsa Indonesia. Kita perlu menelurkan generasi yang memiliki skillset yang bermanfaat khususnya dalam pemecahan permasalahan di masyarakat. APTIKOM Jawa Barat harus menjadi bagian dari solusi ini,” terang Adiwijaya, Jumat, (8/7/2022).

Dia mengatakan nantinya segala program-program yang ada di APTIKOM harus bersinggungan dengan Sustainable Deveopment Goals (SDGs).

Baca Juga : Inovasi Tel-U, Wisuda Metaverse Pertama di Indonesia

Menurutnya 70% SDGs itu memiliki peranana teknologi di dalamnya. APTIKOM yang merupakan asosisi berbasis IT, tentunya sangat erat dalam penerapan IT pada setiap poin-poin di SDGs.

Webometrics Daulat Telkom University Nomor Satu di Indonesia. Foto: Dokumentasi Telkom University

Selain itu, dalam acara tersebut juga dilantik para pengurus APTIKOM Jawa Barat yang jumlahnya sekitar lebih dari 70 peserta dari berbagai perguruan tinggi di Jawa Barat. Telkom University sebagai tuan rumah penyelenggaran turut bangga menjadi bagian dari salah satu asosiasi terbaik di Jawa Barat.

Hadir di lokasi, Ketua Umum APTIKOM, Prof. Dr. Zaenal Hasibuan mengatakan pelantikan ini memberikan amanah untuk segera mencetak inovasi dalam pemecahan masalah di masyarakat.

Menurutnya para pengajar perlu memiliki beragam kegiatan eksternal, tidak hanya berkutat pengajaran di kelas.

“Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) memiliki esensi untuk memaksa kita untuk keluar dari kelas. Mencari pengalaman, relasi, serta ide-ide baru untuk melihat apa yang bisa kita beri untuk menjadi solusi permasalahan di masyarakat. Itu saya kira semoga di kepemimpinan yang baru ini APTIKOM Jawa Barat terus Berjaya,” imbuh Zaenal.

Baca Artikel Selanjutnya :

Artikel Terkait

Leave a Reply

Back to top button