Infrastruktur

Ketua DPR dan Menteri PUPR Resmikan Penataan Kawasan Gunung Kemukus

Penataan Kawasan Gunung Kemukus yang dilakukan oleh Pemerintah menjadi ikon baru wisata religi dan keluarga yang ada di Sragen

Konstruksi Media – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) Puan Maharani bersama dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meresmikan penataan kawasan wisata Gunung Kemukus di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah (Jateng).

Pasalnya, penataan tersebut bertujuan untuk mengembalikan fungsi sesungguhnya kawasan Gunung Kemukus sebagai destinasi wisata religi dan wisata keluarga di Sragen dan sekitarnya. Sebab, Di kawasan Gunung Kemukus terdapat makam Pangeran Samudro yang dikenal sebagai penyiar agama Islam di kaki Gunung Lawu.

Ketua DPR RI Puan Maharani mengungkapkan setelah dilakukan penataan, kawasan wisata Gunung Kemukus diharapkan bisa menjadi ikon baru destinasi pariwisata di Kabupaten Sragen. Dengan demikian, citra baru kawasan Gunung Kemukus sebagai wisata religi dan wisata keluarga  diharapkan dapat mendorong berkembangnya perekonomian kawasan setempat.

“Setiap wilayah pasti memiliki ikon wisata. Saya berharap dengan penataan yang sudah cantik ini dapat mengubah image Gunung Kemukus yang sebelumnya, menjadi lebih baik dan membawa berkah bagi Pemerintah Daerah dan masyarakat sekitarnya,” ujar Puan Maharani disela-sela persemian, Rabu, (27/4/2022).

Pemerintah lakukan Penataan Kawasan Gunung Kemukus dan menjadi ikon baru wisata religi dan keluarga. Dok. ist

Ia menambahkan, Penataan kawasan Gunung Kemukus menjadi bagian dari pengembangan pariwisata di Kota Solo dan sekitarnya seperti Museum Purbakala Sangiran sekaligus terintegrasi dengan pengembangan kawasan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Borobudur. Secara geografis, objek wisata Gunung Kemukus terletak  29 kilometer dari Kota Solo dan 34 kilometer dari Sragen kota.

Baca Juga : Tingkatkan SDM, PUPR Selesaikan Pembangunan Fasilitas Pendidikan

Sementara, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menambahkan ketersediaan infrastruktur yang memadai akan mengubah wajah kawasan Gunung Kemukus, sekaligus mempercepat pengembangan destinasi wisata.

“Untuk pariwisata, pertama yang harus diperbaiki infrastrukturnya, kemudian amenities dan event baru promosi besar-besaran. Kalau hal itu tidak siap, wisatawan datang sekali dan tidak akan kembali lagi. Itu yang harus kita jaga betul,” terang Basuki.

Pemerintah resmikan Penataan Kawasan Gunung Kemukus. Dok. Ist

Ia menjelaskan penataan kawasan Gunung Kemukus dilaksanakan selama 390 hari kalender sejak tanggal kontrak September 2020 dan telah selesai pada Desember 2021. Anggaran penataan kawasan bersumber dari APBN Kementerian PUPR sebesar Rp48,4 miliar yang dilaksanakan secara Multi Years Contract (MYC) 2020-2021 dengan Kontraktor Pelaksana PT Aset Prima Tama dan PT Inti Mulya Multikencana sebagai Manajemen Konstruksi di bawah tanggungjawab Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Tengah Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR.

Ia menegaskan ruang lingkup penataan kawasan Gunung Kemukus yang ditangani Kementerian PUPR seluas 4 hektare meliputi pembangunan Gerbang Barong, penataan Ruang Terbuka Hijau Publik (RTHP) Sumberlawang dan dermaga, pekerjaan visitor center/plaza penerima tamu, penataan ruang terbuka hijau publik Sendang Ontrowulan, penataan situs Makam Pangeran Samudro, penataan jalan lingkungan, penataan waterfont park/kawasan tepian air (promenade), pekerjaan fasilitas klinik dan Balai Budaya.

“Konsep penataan kawasan adalah dengan tetap melindungi elemen-elemen bangunan yang memiliki nilai sejarah secara komprehensif yang disesuaikan dengan  keselarasan lingkungan dan mempertahankan kearifan lokal,” tutupnya.

Baca Artikel Selanjutnya :

Artikel Terkait

Leave a Reply

Back to top button