
UZIN Hadir di Forum CTBUH, Kenalkan Produk Unggulan
Salah satu produk yang menonjol yakni green cement UZIN, dan perekat lantai ramah lingkungan.
Konstruksi Media — Di tengah meningkatnya perhatian terhadap keberlanjutan dalam industri konstruksi, PT Uzin Utz Indonesia, perusahaan penyedia solusi inovatif mortar unggulan, turut ambil bagian dalam konferensi Council on Tall Buildings and Urban Habitat (CTBUH) yang digelar di Jakarta.
Hadirnya Uzin menjadi simbol keterlibatan aktif sektor industri dalam menjawab tantangan pembangunan berkelanjutan, terutama di area renovasi dan sistem pelapisan lantai modern maupun hal lainnya.
“Kami hadir dalam kegiatan ini [CTBUH] mengenalkan solusi pada bangunan yang mencakup berbagai jenis aplikasi baik pada dinding, lantai dan insulasi. Berbagai produk kami telah digunakan diberbagai proyek salah satunya perkuatan dinding gedung heritage,” ungkap Direktur PT Uzin Utz Indonesia Sugiarto Goenawan, kepada Konstruksi Media, di Jakarta, Kamis, (10/07/2025).

“Kami juga menghadirkan metode pemasangan untuk berbagai jenis pelapis seperti vinyl, karpet, parket, marmer, dan terrazzo yang seamless, tipis, tidak retak, serta dilengkapi dengan teknologi waterproofing yang juga berfungsi sebagai thermal dan sound insulation,” jelas Sugiarto menambahkan.
Ia mengatakan bahwa UZIN melihat partisipasi dalam ajang CTBUH ini bukan sekadar promosi produk, tetapi lebih kepada kontribusi terhadap perkembangan teknologi material bangunan hijau.
Baca Juga : Uzin UTZ Produk Spesialis Kelestarian Bangunan Cagar Budaya
“CTBUH adalah organisasi profesional yang menaungi berbagai bidang dalam properti dan konstruksi. Kami berharap dapat ikut berkontribusi melalui produk dan know-how yang kami miliki, demi pengembangan solusi yang lebih maju dan bermanfaat,” beber Soegiharto.
Salah satu teknologi unggulan yang disoroti UZIN adalah sistem lantai dengan material ramah lingkungan, termasuk penggunaan green cement dengan kadar semen yang jauh lebih rendah, namun tetap mempertahankan kekuatan struktural.

“Bukan hanya menggunakan fly ash, kami memiliki teknologi yang bisa mengurangi kandungan semen tanpa mengurangi kekuatannya. Ini belum banyak diperkenalkan secara luas,” jelas dia.
Selain itu, UZIN juga menawarkan sistem insulasi termal dan akustik yang cocok diterapkan untuk bangunan tinggi maupun proyek renovasi. Soegiharto menegaskan pentingnya pendekatan berbasis bukti.
“Kami selalu membawa hasil uji coba dan metode pengujian untuk membuktikan efektivitas dan keamanan produk kami. Sosialisasi memang tidak mudah, tapi inovasi perlu didorong dengan pembuktian,” ujarnya menjelaskan.
Dalam konteks kemitraan, UZIN juga melihat peluang besar dari partisipasi arsitek, perancang, hingga pemilik gedung yang hadir di forum CTBUH. “Produk kami memiliki keunikan dan menawarkan solusi nyata terhadap tantangan di lapangan. Kami percaya arsitek dan pemilik bangunan akan tertarik terhadap inovasi yang kami tawarkan,” paparnya.
Pertumbuhan Permintaan Produk
Permintaan terhadap produk UZIN di tahun 2025 ini bahkan disebut Soegiharto melampaui puncak permintaan di masa booming konstruksi tahun 2017. “Permintaan tahun ini sangat positif, tidak hanya dari proyek heritage tetapi juga dari sektor komersial seperti pembangunan di kawasan Sedayu dan proyek dekoratif lainnya. Hari ini, kami juga berkolaborasi dengan Jotun untuk solusi fasad yang inovatif,” imbuhnya.
Lebih jauh, Soegiharto mengemukakan bahwa dengan teknologi yang semakin ramah lingkungan dan pendekatan yang solutif, UZIN memantapkan langkahnya sebagai mitra penting dalam transformasi industri konstruksi menuju era bangunan hijau dan berkelanjutan.
Baca Juga : Hadir di Konstruksi Indonesia 2024, Uzin UTZ Indonesia: Kenalkan Produk Teranyar