
Konstruksi Media – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus memanfaatkan perkembangan teknologi untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui Program Terapan Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (Prodistik). Dalam rangka memperkuat kolaborasi dengan sekolah, ITS menggelar Sarasehan Prodistik bertema Tantangan Penerapan Generatif Artificial Intelligence (AI) pada Pembelajaran Prodistik di Auditorium Gedung Research Center ITS, Rabu (26/2/2025).
Rektor ITS, Prof. Ir. Bambang Pramujati, ST, MSc Eng, PhD, membuka acara dengan menekankan bahwa Prodistik merupakan program pelatihan pendidikan yang telah membekali generasi muda di tingkat SMA/MA sederajat dengan keterampilan di bidang teknologi informasi sejak 2007. Dari hanya satu mitra pada awalnya, kini program ini telah bekerja sama dengan 32 mitra sekolah. “Keberlanjutan program ini menunjukkan dampak positif dalam dunia pendidikan,” ujar Bambang.

Ia juga mengapresiasi para mitra sekolah yang berkomitmen menjalankan program ini dengan baik. Menurutnya, pemanfaatan sumber daya yang ada harus dapat memberikan dampak besar bagi pendidikan. “Sarasehan ini menjadi ajang diskusi untuk memperkuat kolaborasi dengan para mitra,” tambahnya.
AI dalam Pembelajaran: Tantangan dan Peluang
Dalam kesempatan tersebut, Bambang menyoroti pentingnya pemahaman dan adaptasi terhadap AI, terutama bagi guru dan siswa. Ia menekankan bahwa tantangan dalam penerapan AI harus dihadapi dengan bijak agar manfaatnya dapat dioptimalkan dalam dunia pendidikan.
Sesi sarasehan dipimpin oleh Ketua Prodistik ITS, Dr. Dra. Ismaini Zain, MSi, dan menghadirkan dua narasumber utama. Wakil Rektor I ITS, Prof. Nurul Widiastuti, SSi, MSi, PhD, membahas mekanisme penerimaan mahasiswa baru ITS tahun 2025 untuk membantu para guru mempersiapkan siswanya. “Terdapat berbagai program studi berbasis teknologi di ITS yang dapat menjadi pilihan bagi calon mahasiswa,” jelasnya.