Kongres PII 2024, Ketua Umum PII: Gali Potensi Lokal Lengkapi Keilmuan Insinyur
Kongres PII 2024 ini salah satu agenda besarnya yakni memilih Wakil Ketua Umum PII untuk periode 2024-2027.
Yogyakarta, Konstruksi Media — Ketua Umum Persatuan Insinyur Indonesia (PII) 2021-2024, Dr. Ir. Danis Hidayat Sumadilaga, M.Eng. Sc, IPU, ACPE, APEC Eng, mengungkapkan bahwa pelaksanaan Kongres XXIII PII 2024 mengambil tema besar yakni Mendorong Pengembangan Teknologi Berbasis Kearifan Lokal.
“Tema ini mengingatkan kita untuk menggali potensi-potensi lokal yang bisa memperkaya dan melengkapi khasanah keilmuan kita dibidang insinyur,” kata dia dalam sambutannya di Hotel Royal Ambarukmo Yogyakarta, (05/12/2024).
Dia melanjutkan, peran insinyur dalam mengembangkan peradaban manusia melalui kontribusi pembangunan bidang infrastruktur dan lainnya. Juga meningkatkan kesejahteraan umat manusia sebagaimana diamanatkan di dalam Undang-Undang Keinsinyuran tahun 2014.
Peran insinyur dalam pembangunan di Indonesia sangat besar mendukung pembangunan infrastruktur di Indonesia, baik itu sumberdaya air, energi, jalan, telekomunikasi, sampai pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Adanya pemerintahan yang baru, ke depan peran sangat diperlukan dalam mewujudkan Asta Cita Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Salah satunya yakni program swasembada pangan, ekonomi hijau, ekonomi biru, memperkuat pengembangan sumber daya manusia hingga hilirisasi untuk meningkatkan nilai tambah di dalam negeri.
Dia menjelaskan, PII sebagai wadah para insinyur telah berdiri sejak tahun 1952, dan diperkuat juga dengan UU no 11 tahun 2014 tentang Keinsinyuran, dengan tugas secara prinsip menyelenggarakan keinsinyuran yang andal, profesional, guna meningkatkan nilai tambah. “Meningkatkan nilai tambah, meningkatkan daya guna, meningkatkan hasil guna, mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. Serta yang paling penting yakni dalam melaksanakan tugas tersebut harus dilandasi oleh suatu profesionalitas, integritas, etika, keadilan, keselarasan, kemanfaatan, keamanan, kelestarian dan keberlanjutan,” terangnya.
Dirinya juga menyampaikan bahwa saat ini PII sudah memiliki 90 ribu anggota yang tersebar di seluruh Indonesia. Juga PII memiliki 27 badan kejuruan, 34 wilayah ditingkat provinsi, 280 cabang di tingkat kabupaten/kota.
Selain itu, lanjut dia, PII juga memiliki 9 cabang internasional yang berkesempatan di Singapura, Malaysia, Kuwait, Amerika, Australia, Selandia Baru, Jepang, Qatar, dan China.
Dalam hal peningkatan profesionalisme, PII telah melakukan sertifikasi sekitar 30 ribu anggota PII profesional di tiga tingkatan. Selanjutnya, untuk meningkatkan mobilitas, PII telah menandatangani mutual recognition agreement dengan para insinyur Australia pada Juni 2023 yang bertujuan memberikan akses mobilitas untuk insinyur Indonesia dan sebaliknya dalam berpraktik keinsinyuran.
Dalam konteks industri, PII mendirikan badan tetap yang disebut Indonesia Solar Energy Research Center untuk mendukung pengembangan teknologi tenaga surya di Indonesia.
Hasil Kongres PII
Mulai hari ini dan besok, kita akan melakukan Kongres PII ke XXIII 2024 dengan tugas salah satunya yakni menetapkan garis besar program kerja PII untuk 3 tahun ke depan.
Selanjutnya menyampaikan laporan pertanggungjawaban Ketua Umum PII 2021-2024, MKE, dan lain sebagainya.
Juga menetapkan Wakil Ketua Umum terpilih pada Kongres sebelumnya menjadi Ketua Umum PII 2024-2027. Serta memilih dan menetapkan Wakil Ketua Umum PII 2024-2027.
Baca Juga :
- Data Center Andal Adalah Kunci Pengembangan AI yang Aman dan Efisien, Begini Kata Para Pakar
- Kinerja Semen Indonesia di 2024: Raup Laba Bersih Rp719,76 Miliar
- Dukung Kelancaran Mudik, KAI: Stasiun Yogyakarta Simpul Integrasi Transportasi
- Tingkatkan Layanan Kesehatan, Inilah Peran BUMN Konstruksi dalam Pembangunan Rumah Sakit di Indonesia
- Kemenperin Gandeng Australia Cetak SDM Industri Furnitur Kompeten Digital
