Kontraktor Pastikan Sumur Resapan Amblas di Lebak Bulus Sudah Diperbaiki
Konstruksi Media – Project Manager PT Arvirotect Konstruksi Indonesia M Dedi Charles mengatakan, pihaknya telah memperbaiki sumur resapan di Jalan Bona Indah, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan yang ambles setelah dilintasi mobil.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meminta kontraktor bertanggung jawab memperbaiki proyek yang diyakini dapat mengurangi banjir di Ibu kota.
“Saat kemarin ada berita (sumur resapan ambles) kami langsung tindaklanjuti,” ujarnya dikutip pada Jumat (10/12/2021).
- Delegasi Persatuan Insinyur Indonesia Kunjungi Petrokimia Gresik di Jatim
- Dari Redaksi: Hari Bakti PU ke-79, Perkuat Infrastruktur Negeri
- Peringati Hari Bakti PU ke-79, Kementerian PU Donasikan Rp3,3 Miliar
Dia menjelaskan, perbaikan dilakukan sejak malam hingga pagi. Sumur resapan itu tepatnya berada di jalan buntu dan dekat gerbang perumahan Taman Bona Indah, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan.
Sumur resapan diketahui ambles setelah dilintasi mobil milik Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia Isyana Bagoes Oka pada Rabu, 8 Desember 2021.
Lurah Lebak Bulus Jaenudin mengungkapkan sumur resapan baru selesai dikerjakan pada Minggu, 5 Desember 2021. Semestinya, baru bisa dilintasi kendaraan pada 14 hari ke depan.
Namun, kendaraan sudah melintas hingga akhirnya ambles. Jaenudin menyebut sebetulnya sudah ada tanda peringatan di sekitar lokasi sumur resapan yang baru tuntas dikerjakan itu.
Kendaraan diminta tidak melintas. Namun, dia tidak mengetahui pihak-pihak yang mencopot tanda peringatan itu.
“Ini baru dugaan, tapi aneh kok mobil bolak-balik di situ,” ujar dia.
Sebagai informasi, Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Yusmada Faizal mengatakan, Pemprov DKI sudah menegur kontraktor yang membangun sumur resapan di Jalan Lebak Bulus III, Cilandak, Jakarta Selatan.
Dia mengatakan, kontraktor sudah diminta menyempurnakan penutup sumur resapan agar tidak membahayakan pengguna jalan.
“Kami sudah memberikan teguran kepada mereka (kontraktor) untuk dalam waktu secepatnya melakukan perbaikan dan menyempurnakan secara benar agar drainase vertikal ini berfungsi baik sesuai dengan yang kita harapkan,” kata Yusmada dalam keterangan tertulis, Minggu (5/12).***