Jokowi Kasih Tugas Khusus Bongkar TMII, Anggarannya Rp1,13 Triliun
Konstruksi Media – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan penugasan langsung untuk melakukan perombakan besar-besaran Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Telah disiapkan anggaran hingga Rp1,13 triliun untuk memperindah TMII.
Penugasan tersebut tertuang dalam Perpres no 116 tahun 2021 tentang Percepatan Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur untuk Mendukung Penyelenggaraan Acara Internasional di Provinsi Bali, DKI Jakarta, NTB, dan NTT.
Untuk informasi, persiapan infrastruktur untuk acara internasional yang dimaksud adalah gelaran Presidensi G20 yang dilakukan Indonesia di tahun 2022.
“Presiden berikan penugasan khusus pada Kementerian PUPR untuk mempercepat pembangunan infrastruktur yang digunakan untuk acara internasional,” ucap Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dalam dalam Rapat kerja dengan Komisi V DPR RI, Selasa (25/1/2022).
Kabar terbaru, Dirjen Cipta Karya Diana Kusumastuti mengatakan, membutuhkan tambahan anggaran Rp947 miliar khusus untuk pemugaran Taman Mini Indonesia Indah.
“Renovasi Taman Mini Indonesia Indah ini kita butuh tambahan Rp947 miliar,” ucap Diana dalam rapat kerja Komisi V, Rabu (16/2/2022).
Baca juga: Profil Astra Tol Nusantara Peraih Penghargaan Kategori Gold WISCA 2022
Perombakan besar-besaran di Taman Mini akan dilakukan PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko atau PT TWC selaku pengelola TMII. PT TWC merupakan anak usaha dari holding pariwisata, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney.
Direktur Utama InJourney Dony Oskaria mengatakan, TMII akan direvitalisasi mengusung konsep Indonesia Opera yang merepresentasikan keragaman dan kekayaan potensi daerah dan budaya Indonesia secara modern dan inspiratif.
“Proses revitalisasi ini diharapkan akan selesai pada Oktober 2022 untuk beberapa area utama. Tentunya dalam proses ini akan melibatkan banyak pihak yang memiliki kompetensi dan memahami esensi dari keberadaan TMII pada awalnya,” kata Dony dalam keterangan tertulis, Sabtu (22/1/2022).
Menurut Dony, meskipun ada konsep baru yang diusung, namun tak menghilangkan identitas sebagai tempat wisata berkarakter kebhinekaan yang menonjolkan keindahan Indonesia.
Tanan Mini akan tetap menjadi pusat rekreasi edukasi yang menampilkan kebhinekaan, edukasi pulau-pulau di Indonesia, kereta gantung yang menyenangkan, anjungan-anjungan rumah adat nusantara yang mempesona, serta keong emas yang melegenda akan dikembalikaan menjadi kebanggaan kita semua.
Sebagai informasi TWC secara resmi telah menjadi pengelola TMII pada tanggal 1 Juli 2021 melalui Kerja Sama Pemanfaatan (KSP) TMII antara Kementerian Sekretariat Negara (Kemensesneg) dengan TWC dengan jangka waktu selama 25 tahun.
Baca artikel selanjutnya: