Konstruksi Media – PT Waskita Karya Infrastruktur atau WKI melalui unit bisnisnya yaitu Heavy Equipment Division berhasil membukukan nilai kontrak baru dari Pertamina Group, yaitu PT Patra Drilling Contractor (PDC) untuk pekerjaan konstruksi pematangan lahan Wellpad di Duri, Riau.
Kesepakatan pekerjaan proyek dengan nama “Pengadaan Jasa Construction Services Work Unit Rate Earthwork (WUR EW) General Package 4 di Wilayah Kerja PT Pertamina Hulu Rokan” ini ditandatangani pada Kamis, 9 Maret 2023 oleh Direktur utama PT Patra Drilling Contractor Bapak Faried Iskandar Dozyn dan President Director WKI Ibu Oktarina Kartifa Ayu.
Director of Development, Operation & QHSE WKI Adi Sutrisno mengatakan, perolehan ini merupakan awal yang baik bagi WKI karena di awal tahun 2023 telah berhasil membukukan nilai kontrak sekaligus membangun sinergi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bersama dengan PT Patra Drilling Contractor.
Baca juga: Hutama Karya Percepat Proyek Waterfront City Danau Toba Tuntas September 2023
“Ini merupakan kerjasama perdana bagi WKI dengan Pertamina Group dan merupakan bentuk sinergi BUMN. Kami berkomitmen untuk dapat memenuhi seluruh pekerjaan tepat waktu sesuai dengan persyaratan dan lingkup pekerjaan yang telah disepakati bersama. Kami juga berharap kerjasama serupa dapat berlanjut di waktu mendatang sehingga kolaborasi BUMN seperti ini bisa terus terjalin,” jelas Adi melalui keterangan tertulis, Rabu (15/3/2023).
Untuk informasi, perolehan nilai kontrak baru WKI tahun 2022 adalah senilai Rp732,71 Miliar. Beberapa proyek besar yang diperoleh di antaranya Jetty & Hauling Road Tambang Batu Bara di Kalimantan Tengah, Sewa alat Stone Crusher Quarry Bojanegara serta pekerjaan Cut and Fill tol IKN Segmen Simpang Tempadung Pulau Balang.
Baca artikel selanjutnya:
- Profesor ITS Kembangkan Metode Komputasi Material Berbasis Meshless untuk Efisiensi dan Keberlanjutan
- Navigasi Risiko Sektor Publik 2025: Strategi untuk Keberlanjutan Keuangan dan Infrastruktur
- ASTRA Infra Siapkan Layanan Prima untuk Mudik Lebaran 2025, Aman dan Nyaman
- Normalisasi Sungai Ciliwung Ditargetkan Rampung 2026, Pemerintah Percepat Pembebasan Lahan