NewsPerumahanPropertiPROPERTY

IIDA Group Holdings Akan Fokus ke Perumahan Real Estate

“Perusahaan kami menyediakan bahan bangunan yang tahan lama dan berkelanjutan yang menjamin keamanan dan kualitas di daerah rawan gempa"

Konstruksi Media – Hampir 1 dekade di Indonesia, IIDA Group Holdings telah mengerjakan berbagai proyek yang berfokus ke perumahan real estate. IIDA Group Holdings memiliki 4 anak perusahaan pengembang perumahan yang telah membangun berbagai proyek perumahan, seperti Graha Mirai-Deltamas milik PT Hajime Indonesia Jaya; Heartfull Town-Sawangan milik PT Perumnas IIDA Group; Yukari-Sawangan milik Tacthome Indonesia; dan Ione Bali Residence milik Ione Home Indonesia.

Membawa visi menjadi perusahaan terkemuka yang memproduksi IIDA Strong CB dan produk lanskap berkualitas tinggi di Indonesia, IIDA memiliki misi memiliki unit produksi yang menguntungkan, efisien, dan memiliki jaringan pemasaran di daerah-daerah potensial di Indonesia.

“Perusahaan kami menyediakan bahan bangunan yang tahan lama dan berkelanjutan yang menjamin keamanan dan kualitas di daerah rawan gempa. Kami ingin menciptakan masyarakat di mana setiap orang dapat memiliki rumah. Kami juga ingin berkontribusi pada pasar perumahan global melalui inovasi dan ketahanan,” kata Sagiri Sakurai, President Director PT IIDA Group Holdings ketika ditemui Konstruksi Media, belum lama ini.

Menurutnya, sebagai perusahaan yang ahli dalam membangun rumah kayu, ke depannya akan mempromosikan pengembangan rumah kayu di Indonesia. Dan saat ini, IIDA telah memulai penelitian untuk pengembangan rumah kayu.

Sagiri mengakui tantangan rumah kayu Indonesia adalah rayap. Namun, IIDA Group Holdings telah memiliki solusi material kayu anti-rayap, dan diawal pada 19 Juli 2024, IIDA Group Holdings menginisiasikan penelitian anti rayap dengan teknologi anti rayap yang dimiliki oleh IIDA Group Holdings, bekerjasama dengan Universitas Tokyo, Institut Teknologi Bandung, dan Institut Pertanian Bogor. Penelitian ini akan disertakan dengan pembangunan rumah contoh di lahan yang disiapkan oleh pihak Institut Pertanian Bogor.

Bersamaan dengan penelitian rumah kayu ini, Perusahaan juga telah menyusun perencanaan untuk membentuk training center untuk metode pembangunan masonry dan tentunya perumahan kayu. Dengan pengalaman dalam membangun rumah di Jepang, perusahaan ini berniat untuk berkontribusi dalam meningkatkan kemampuan dan memperluas pilihan metode pembangunan kepada para pekerja atau pemberi jasa pembangunan.

Kedepannya, dengan terealisasinya project pembangunan rumah kayu ini, perusahaan ini akan mengembangkan industri perkayuan di Indonesia, dengan menggunakan kayu-kayu domestik di Indonesia, dan menegakan “Produksi lokal untuk Konsumsi lokal” di Indonesia. Untuk tahap pertama, agar mudah diterima oleh masyarakat Indonesia, perusahaan merencanakan membangun perumahan dengan material kombinasi antara material kayu dan IIDA Strong CB, yang tentunya aman dari gempa dan terjangkau oleh masyarakat Indonesia.

Artikel ini telah tayang di Majalah Konstruksi Media Edisi XIII November-Desember 2024. (***)

Artikel Terkait

Back to top button
Chat WhatsApp