GSS Bakal Terapkan Transformasi Digital di Kawasan Industri Jababeka
Konstruksi Media – PT Global Sukses Solusi Tbk (GSS) menggandeng anak usaha PT Jababeka Tbk, yakni PT Jababeka Infrastruktur menandatangani nota kesepahaman (MoU) dalam penerapan transformasi digitalisasi secara terintegrasi di wilayah Kawasan Industri Jababeka.
Direktur Utama Global Sukses Solusi Sony Rachmadi Purnomo mengatakan, hal itu sebagai langkah ekspansi perseroan untuk memperluas pasar Enterprise Resource Planning (ERP).
Menurutnya, dengan menggandeng Jababeka selaku pengelola kawasan, GSS berharap dapat memberikan manfaat dan performa yang lebih baik bagi ribuan tenant di Kawasan Industri Jababeka.
- IAI Beri Penghargaan ke Arsitek Pembangunan Kampung Rusun Kunir Jakarta
- Unpad Lanjutkan Kerja Sama Pengembangan Zat Pewarna Organik dengan Sensient Colors Group
- Lewat Visionaries, Mahasiswa ITS Integrasikan Fitur Layanan Kota Cerdas
“Langkah ini merupakan awal untuk dapat membantu industri di Indonesia khususnya di Kawasan Industri Jababeka untuk lebih siap bersaing di era digital dan industry 4.0,” ujar Sony dikutip pada Rabu (29/9/2021).
Sony menyampaikan, langkah tersebut sesuai dengan visi perusahaan yang ingin memberikan perubahan dan membantu berbagai sektor industri tanpa harus menunggu besar untuk bisa mengimplementasikan ERP di perusahaannya.
Di sisi lain, ia juga optimistis kolaborasi ini dapat memberikan peluang strategis bagi kedua belah pihak dalam menyasar pasar domestik maupun mancanegara.
Pasca penandatangan kerja sama, Jababeka dan GSS akan mulai membantu ribuan tenant industri yang berlokasi di kawasan tersebut untuk melakukan digital transformation business process dengan penerapan RUN System ERP.
“Dalam waktu dekat akan dilakukan sosialisasi RUN System ERP untuk meningkatkan pemahaman baik business benefit dan operational benefit yang bisa didapatkan terhadap ribuan tenant di kawasan tersebut,” paparnya.
Direktur Utama Jababeka Infrastruktur Tjahjadi Rahardja merespons positif kolaborasi ini. Sebagai pengelola, pihaknya memang sedang mempersiapkan Kawasan Industri Jababeka tersebut untuk menyongsong era industri 4.0.
“Seperti yang kita ketahui bahwa proses digitalisasi di dunia sudah tidak bisa dihindari. Ke depannya, dalam hal kompetisi, banyak hal yang diperlukan, salah satu solusinya adalah sebuah sistem ERP yang saat ini ditawarkan oleh RUN System,” ungkap Tjahjadi.
Dari kerja sama ini, Tjahjadi berharap semua tenant di kawasan dan para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) sudah dapat mengenal ERP dan manfaat yang didapat jika sistem tersebut diterapkan di perusahaan. “Sehingga misi Jababeka untuk membantu semua tenant mencapai industry 4.0 dapat segera terlaksana,” pungkas Tjahjadi.***
