Konstruksi Media – PT Brantas Abipraya (Persero) kembali menegaskan komitmennya mendukung pembangunan nasional melalui kegiatan Management Statement 2025. Acara ini digelar di proyek strategis nasional Bendungan Cijurey pada 2 Januari 2025 dan menjadi momentum penting dalam memperkuat semangat inovasi, apresiasi kinerja, serta dedikasi para insan Brantas Abipraya.
Sugeng Rochadi, Direktur Utama PT Brantas Abipraya (Persero), dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas capaian perusahaan pada 2024.
“Prestasi yang kita raih di tahun 2024, dengan kinerja di atas Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP), adalah bukti nyata dedikasi seluruh insan Brantas Abipraya. Kita telah berkontribusi dalam pembangunan infrastruktur berkelanjutan yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar Sugeng.
Memasuki 2025, Sugeng mengajak seluruh insan Brantas Abipraya melalui kegiatan Management Statement untuk mendukung Program Asta Cita dengan delapan pilar utama pembangunan menuju Indonesia Emas 2045 di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. Pilar-pilar tersebut mencakup:
- Ketahanan Integritas dan Nasionalisme terhadap perusahaan.
- Profesionalisme, bekerja dengan keahlian dan dedikasi tinggi demi hasil terbaik.
- Inovasi Digital, mendorong kreativitas dan efisiensi melalui teknologi berbasis digital.
- Bisnis Berkelanjutan, menjaga keseimbangan aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan dengan penerapan GCG-GRC-ESG.
- Kolaborasi dan Networking, memperluas kerja sama internal dan eksternal.
- Daya Saing, dengan orientasi menjadi pemimpin di industri konstruksi dan energi terbarukan.
- Pelayanan Prima, memberikan kepuasan stakeholder melalui standar kualitas tinggi.
- Loyalitas pada Bangsa, berkontribusi aktif dalam pembangunan nasional.
“Terima kasih atas kerja keras seluruh insan Brantas Abipraya. Tahun 2024, kita mencatatkan 70 penghargaan nasional dan 5 penghargaan internasional. Pencapaian ini menjadi motivasi untuk memberikan yang lebih baik di 2025,” tambah Sugeng.
Dalam kesempatan tersebut, PT Brantas Abipraya juga mengumumkan penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) atas rekor kawasan bangunan gedung hijau dengan kategori utama terluas. Penghargaan ini menjadi bukti komitmen perusahaan terhadap prinsip pembangunan berkelanjutan.
Selain itu, acara ini menjadi momen apresiasi bagi karyawan yang telah mengabdi selama 15 tahun melalui penghargaan Satya Karya. Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, Brantas Abipraya juga menyelenggarakan upacara pelepasan pegawai purnabakti sebagai bentuk penghormatan atas dedikasi mereka selama bertahun-tahun.
Ke depan, Brantas Abipraya berkomitmen untuk terus menjadi mitra strategis pemerintah dalam menyelesaikan proyek strategis nasional dengan kualitas terbaik dan tepat waktu. Dengan mengadopsi teknologi terkini serta prinsip pembangunan berkelanjutan, perusahaan berupaya memberikan manfaat optimal bagi masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
“Dengan bangga, kita telah menorehkan sejarah panjang dalam pembangunan infrastruktur Indonesia. Kita akan terus berinovasi, beradaptasi, dan berkontribusi dalam membangun Indonesia yang lebih baik. Dengan semangat ‘Faster, Better, Cheaper, Safer Together for Giving the Best’, kita optimis menghadapi tantangan ke depan,” tutup Sugeng Rochadi. (***)