InfrastrukturJalan

BPJT Bakal Resmikan 16 Jalan Tol Sepanjang 332 Km Hingga Akhir 2022

Berdasarkan realisasi Jalan Tol beroperasi sejak tahun 2021 hingga akhir tahun 2022 adalah sepanjang 164,98 km dengan persentase kenaikan sebesar 18,59%.

Konstruksi Media – Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danang Parikesit mengatakan, hingga akhir tahun 2022 ditargetkan akan ada 16 ruas Jalan Tol baru yang siap diresmikan sepanjang 332 km.

Menurut dia, paling dekat adalah ruas Tol Cibitung-Cilincing (24,65 km) seksi 2 dan 3 dengan BUJT PT Cibitung Tanjung Priok Port Tollways. Kedua, masih dalam proses uji laik fungsi adalah Tol Padang-Pekanbaru Seksi Pekanbaru-Bangkinang (31,0 km) dengan BUJT PT Hutama Karya, dan terakhir sudah uji laik fungsi ruas Lubuk Linggau-Curup- Bengkulu seksi Bengkulu-Taba Penanjung (16,7 km) dengan BUJT PT Hutama Karya.

“Ketiga ruas tersebut yang paling dekat untuk bisa kita tuntaskan dan sudah uji laik fungsi, harapannya bisa diresmikan oleh Presiden Jokowi,” kata Danang di Jakarta, Selasa (7/6/2021).

Danang mengatakan, untuk sisanya sebanyak 13 ruas lainnya ditargetkan penyelesaian tuntas hingga akhir Desember 2022.

Berdasarkan data BPJT 13 ruas lainnya, yakni ruas Serpong-Cinere Seksi 2 Pamulang-Limo (3,6 km) dengan BUJT PT Cinere Serpong Jaya (CSJ), ruas Cinere-Jagorawi Seksi 3 Limo-Kukusan (5,5 km) dengan BUJT PT Trans Lingkar Kita Jaya (TLKJ), ruas Bekasi-Cawang-Kampung Melayu Seksi 1A, 2A dan 2A-Ujung (6,6 km) dengan BUJT PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM), dan ruas Serpong-Balaraja Seksi 1A (5,2 km) dengan BUJT PT Trans Bumi Serbaraja (TBS).

Baca juga: BPJT Sebut Dua Ruas Jalan Tol Bakal Alami Kenaikan Tarif

Selanjutnya, ruas Jakarta-Cikampek II Selatan Paket 3 Kutanegara-Sadang (8,5 Km) dengan BUJT PT Jasamarga Japek Selatan, ruas Cileunyi-Sumedang-Dawuan Seksi 2-6 (49,3 km) dengan BUJT PT Citra Karya Jabar Tol, ruas Sigli-Banda Aceh Seksi 1,5,6 (38,2 km) dengan BUJT PT Hutama Karya, ruas Semarang-Demak Seksi 2 Sayung-Demak (16,3 km) dengan BUJT PT PP Semarang-Demak, dan ruas Sp. Indralaya-Prabumulih (64,7 km) PT Hutama Karya.

BPJT Bakal Resmikan 16 Jalan Tol Sepanjang 332 Km Hingga Akhir 2022. Foto: Dokumentasi Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR

Ruas berikutnya yang ditargetkan selesai akhir 2022 adalah Tol Ciawi-Sukabumi Seksi 2 Cigombong- Cibadak (11,9 km) dengan BUJT PT Trans Jabar Tol, Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi- Parapat Seksi 1 dan 2 Tebing Tinggi- Kuala Tanjung (38,5 km) dengan BUJT PT Hutama Marga Waskita, Cibitung-Cilincing Seksi 4 Tarumajaya-Cilincing (7,52 km) dengan BUJT PT Cibitung Tanjung Priok Port Tollways, dan Cimanggis-Cibitung Seksi 2 Segmen Jatikarya-Cikeas (3,5 km) dengan BUJT PT Cimanggis Cibitung Tollways.

Danang mengatakan, hingga bulan Juni 2022 tercatat total pengoperasian Jalan Tol di Indonesia secara keseluruhan telah mencapai sepanjang 2.500 km yang terbagi menjadi 66 ruas Jalan Tol dan 46 Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang ada di Pulau Jawa, Pulau Bali, Pulau Sumatera, Pulau Kalimantan, hingga Pulau Sulawesi.

Menurut dia, total tersebut merupakan akumulasi dari ruas tol yang tuntas dan dioperasikan pada periode 1978-2014 sepanjang 789 km, periode 2015-2019 sepanjang 1.298 km, tahun 2020 sepanjang 246 km, tahun 2021 sepanjang 122 km, dan tahun 2022 hingga 31 Mei 2022 mencapai sepanjang 42,98 km.

“Berdasarkan realisasi Jalan Tol beroperasi sejak tahun 2021 hingga akhir tahun 2022 adalah sepanjang 164,98 km dengan persentase kenaikan sebesar 18,59%. Ditargetkan hingga akhir tahun 2022 Jalan Tol operasi mencapai 2.955 Km. Sehingga di tahun 2024 mendatang, total panjang Jalan Tol operasional akan mencapai 4.761 Km,” kata Danang.

Baca artikel selanjutnya:

Artikel Terkait

Leave a Reply

Back to top button