News

PLN Tingkatkan Infrastruktur Ketenagalistrikan di Sulawesi Tengah untuk Mendukung KEK

Peningkatan keandalan listrik ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dari berbagai aspek seperti ekonomi, pendidikan, dan sosial

Konstruksi Media, PALU – PT PLN (Persero) berhasil memperbarui infrastruktur ketenagalistrikan di Provinsi Sulawesi Tengah, khususnya di Kota Palu dan sekitarnya, sebagai langkah mendukung hilirisasi dan pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Pencapaian ini ditandai oleh pemberian tegangan pertama (energize) pada tiga Pembangunan Infrastruktur Ketenagalistrikan (PIK) dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) mencapai 84%, pada Rabu (10/01) lalu.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyatakan bahwa sebagai perusahaan yang bertanggung jawab atas ketenagalistrikan, PLN terus meningkatkan keandalan listrik untuk mendukung aktivitas ekonomi masyarakat.

“Listrik merupakan jantung perekonomian Indonesia. Keberhasilan meningkatkan keandalan sistem kelistrikan di Sulawesi Tengah diharapkan dapat mendorong pertumbuhan program hilirisasi dan pengembangan KEK di Palu,” ucap Darmawan.

Baca juga: PLN Catat Peningkatan Penjualan Listrik 5,32% di Tahun 2023

Infrastruktur ketenagalistrikan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan sistem kelistrikan Provinsi Sulawesi Tengah dan mendukung distribusi listrik dari sumber energi baru terbarukan (EBT).

General Manager PLN Unit Induk Pembangunan (UIP) Sulawesi, Josua Simanungkalit, menyebut bahwa tiga PIK yang berhasil di-energize melibatkan Gardu Induk (GI) 150 kV Tawaeli (New), Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Tawaeli – Talise, dan GI 150kV Talise (Ext).

“Peningkatan keandalan listrik ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dari berbagai aspek seperti ekonomi, pendidikan, dan sosial,” kata Josua.

Baca juga: Percepat Pembangunan Infrastruktur, Otorita IKN Gandeng Telkom dan PLN

Lokasi GI 150 kV Tawaeli terletak di Kelurahan Baiya, sementara GI 150kV Talise (Ext) berada di Kelurahan Talise Valangguni. Kedua gardu induk tersebut dihubungkan oleh SUTT 150 kV Tawaeli – Talise dengan panjang jaringan mencapai 43,17 kilometer dan melibatkan 67 tower transmisi yang melintasi 4 kecamatan, 8 kelurahan, dan 2 desa.

“Kami berharap keberhasilan energize ini membawa manfaat, di mana GI 150kV Tawaeli (New) dapat menyuplai listrik kepada 36 ribu pelanggan baru di Kota Palu dan sekitarnya,” tambahnya.

Artikel Terkait

Back to top button