Budi Karya Tunjuk Dua Perusahaan Inggris Jadi Konsultan LRT Jabodebek dan KCJB
Inggris merupakan salah satu negara yang memiliki pengalaman yang baik dalam membangun infrastruktur perkeretaapian dengan berbagai teknologi dan inovasinya.
Konstruksi Media – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menunjuk dua perusahaan asal Inggris untuk menjadi konsultan persiapan operasional LRT Jabodebek dan Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB). Kedua perusahaan tersebut antara lain The Crossrail International dan PT Mott Macdonald Indonesia.
Kerja sama tersebut tertuang dalam komitmen kerja sama (cooperation of commitment/COC) antara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dengan PT Mott Macdonald Indonesia dan The Crossrail International.
“Kedua proyek ini sedang menuju tahap akhir konstruksi, dan diharapkan kerja sama ini akan memastikan operasional kedua moda transportasi tersebut dapat dilakukan pada tahun ini dengan tingkat keselamatan yang baik,” kata Budi Karya melalui keterangan tertulis, Selasa (17/1/2023).
Ia mengatakan, Inggris merupakan salah satu negara yang memiliki pengalaman yang baik dalam membangun infrastruktur perkeretaapian dengan berbagai teknologi dan inovasinya.
Baca juga: Basuki Hadimuljono Pinta BUJT Tingkatkan Kualitas dan Estetika Jalan Tol
“Pengetahuan, keterampilan, dan keahlian yang dimiliki dapat kita manfaatkan untuk melakukan transfer knowledge dan alih teknologi di bidang perkeretaapian,” ucapnya.
Menurut dia, LRT Jabodebek dan Kereta Cepat Jakarta Bandung menggunakan teknologi mumpuni. Untuk itu, kata dia, kerja sama Indonesia dan Inggris dibutuhkan agar operasional kedua transportasi umum ini aman dan lancar.
“Dengan adanya kerja sama konsultasi praoperasional LRT Jabodebek dan Kereta Cepat Jakarta-Bandung, diharapkan akan semakin memperkuat hubungan kerja sama antara kedua negara,” kata Budi Karya.
Untuk informasi, LRT Jabodebek dikembangkan dengan Communication-Based Train Control (CBTC) dan sistem Grade of Automation (GoA) level 3, yang memungkinkan LRT Jabodebek dioperasikan tanpa masinis. Sementara itu, Kereta Cepat Jakarta-Bandung menggunakan teknologi GSM-R yang merupakan pertama kalinya digunakan di Indonesia.
Baca artikel selanjutnya: