Serapan Produk Lokal Kementerian PUPR TA 2022 Capai 93%
“Kita dorong pemanfaatan produk-produk dalam negeri, kalau dulu perintahnya utamakan produksi dalam negeri, kalau sekarang dilarang impor” Basuki Hadimuljono.
Konstruksi Media – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyatakan capaian penggunaan Produk Dalam Negeri (PDN) dalam belanja infrastruktur tahun 2022 mencapai 93,4% atau senilai 112 triliun darei rencana sebesar Rp 120 triliun.
Untuk itu, pihaknya terus melanjutkan program kerja melalui belanja infrastruktur PUPR, seperti pembangunan dan pemeliharaan bendungan, irigasi, jalan, jembatan, sanitasi, sistem air minum, penataan kawasan, infrastruktur di kawasan strategis pariwisata, rumah MBR dalam rangka meningkatkan daya saing sekaligus mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) akibat Pandemi Covid-19.
“Pascapandemi ini kita dorong pemanfaatan produk-produk dalam negeri, kalau dulu perintahnya utamakan produksi dalam negeri, kalau sekarang di larang impor,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Selasa, (03/01/2023).
Baca Juga : Kementerian PUPR Gelar Pameran UMKM 2022, Basuki: Selalu Gunakan Produk-Produk Lokal
Sementara, data emonitoring hingga akhir Desember 2022 menunjukkan dari total pagu anggaran tahun 2022 sebesar Rp125,9 triliun realisasi penyerapan anggaran program belanja Kementerian PUPR sebesar Rp117,9 triliun atau 93,6%.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, untuk mengantisipasi inflasi, Kementerian PUPR komitmen dalam proses pengadaan untuk penggunaan produk dalam negeri.
Ia berpesan pentingnya penggunaan komponen produk dalam negeri untuk menjaga roda ekonomi nasional. Basuki menekankan dalam belanja infrastruktur seluruh material yang digunakan harus produksi dalam negeri, apabila terpaksa impor harus diketahui Direktur Jenderal dan bila benar-benar tidak ada produksi dalam negeri.
Baca Artikel Selanjutnya :