News

7 Kawasan Industri di Bawah Holding Danareksa Kantongi Investasi Rp162 Triliun, Dorong Hilirisasi dan Ekspor

Danareksa Industrial Park merupakan kawasan industri BUMN terbesar di Indonesia

Konstruksi Media – Tujuh kawasan industri di bawah Holding BUMN Danareksa, yang tergabung dalam Danareksa Industrial Park, hingga saat ini telah mengantongi total investasi mencapai US$10 miliar atau setara dengan Rp162 triliun.

“Total nilai investasi yang telah masuk ke Danareksa Industrial Park mencapai US$10 miliar atau setara dengan Rp162 triliun dan telah menyerap lebih dari 300 ribu lapangan kerja,” ujar Corporate Secretary & CSR Holding BUMN Danareksa, Agus Widjaja, dalam keterangan tertulis, Kamis (30/1/2025).

Tujuh kawasan industri tersebut meliputi PT Kawasan Industri Medan, PT Kawasan Berikat Nusantara, PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung, PT Kawasan Industri Wijayakusuma, PT Kawasan Industri Terpadu Batang, PT Surabaya Industrial Estate Rungkut, dan PT Kawasan Industri Makassar, dengan total luas lahan mencapai 7.855 hektare.

Agus menyampaikan bahwa kawasan industri ini merupakan kawasan industri BUMN terbesar di Indonesia dan siap mendukung program hilirisasi serta pengembangan industri berorientasi ekspor.

“Sebagai holding transformasi dan investasi, kami mempersiapkan Danareksa Industrial Park untuk menjadi gerbang investasi manufaktur global dengan mengintegrasikan pengembangan kawasan industri yang modern, smart, dan green, didukung oleh infrastruktur penunjang serta konektivitas terlengkap,” ujarnya.

Selain itu, ketujuh kawasan industri tersebut juga telah dilengkapi dengan akses jalan sepanjang total 154 kilometer. Infrastruktur dan konektivitas yang baik diharapkan dapat memberikan dampak luas pada perekonomian, termasuk pemberdayaan masyarakat lokal.

Danareksa Industrial Park menghadirkan solusi komprehensif yang dirancang untuk memenuhi beragam kebutuhan investasi global. Setiap kawasan memiliki keunggulan unik, mencakup industri berteknologi tinggi, eco-industry untuk pengolahan Crude Palm Oil (CPO), zona pemrosesan ekspor, sektor tekstil, perikanan, agrobisnis, serta logistik yang berfokus pada penerapan ekonomi sirkular.

Lebih lanjut, Danareksa Industrial Park juga menawarkan layanan one-stop solution, didukung oleh ekosistem Holding BUMN Danareksa yang mencakup jasa konstruksi, alternatif pendanaan, hingga Sistem Resi Gudang.

“Transformasi dan sinergi di Holding BUMN Danareksa diharapkan semakin memperkuat langkah serta kontribusi kami dalam mewujudkan Indonesia sebagai pusat ekonomi yang kompetitif di kancah global,” tutup Agus. (***)

Artikel Terkait

Back to top button
Chat WhatsApp