
Welsing Panjaitan Tutup PAQS 2025: Momentum Perkuat Profesi Quantity Surveyor Global
Kongres ini bukan hanya wadah bertukar ilmu, tetapi juga momentum membangun masa depan profesi QS.
Konstruksi Media – Kongres internasional Pacific Association of Quantity Surveyors (PAQS) 2025 resmi berakhir di Jakarta dengan penuh semangat kolaborasi. Acara yang mempertemukan para ahli Quantity Surveyor (QS) dari berbagai negara ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat profesi QS di tingkat global.
Dalam pidato penutupannya pada gala dinner PAQS 2025, Welsing Panjaitan selaku Wakil Ketua IQSI menegaskan bahwa kongres ini bukan hanya wadah bertukar ilmu, tetapi juga momentum membangun masa depan profesi QS.
“Diskusi yang inspiratif, ide-ide inovatif, serta jejaring internasional yang terbentuk selama PAQS 2025 akan menjadi fondasi penting bagi penguatan profesi Quantity Surveyor,” ujarnya, Selasa, (26/08/2025) malam.
Welsing memberikan apresiasi khusus kepada Ketua PAQS, Anthony Mills, para mantan Ketua PAQS, serta delegasi dari negara anggota yang hadir. Ia juga mengapresiasi peran para pembicara, panelis, dan moderator yang telah berbagi wawasan berharga.
“Dedikasi panitia, termasuk Ibu Era Fransiska sebagai Ketua Panitia, EO Debindo & Veritas Technologia UI, relawan, dan sponsor patut kita apresiasi. Kerja keras mereka membuat acara ini sukses,” tuturnya.
Welsing Panjaitan tidak lupa menyampaikan permohonan maaf apabila ada ketidaknyamanan yang dirasakan peserta selama rapat tahunan maupun konferensi. “Semoga gala dinner ini menjadi momen mempererat hubungan dan kerja sama antarnegara anggota PAQS,” katanya.

Masa Depan Profesi QS
Lebih jauh, ia menegaskan pentingnya membawa semangat PAQS 2025 untuk berinovasi dan berkolaborasi di masa depan.
“Mari kita lanjutkan momentum ini, menjaga profesionalisme, dan terus berupaya mencapai keunggulan di bidang Quantity Surveying,” beber Welsing Panjaitan.
Dengan berakhirnya PAQS 2025 Jakarta, profesi Quantity Surveyor diharapkan semakin mendapat pengakuan global, sekaligus mampu menjawab tantangan pembangunan berkelanjutan di era modern.
Baca Juga :
PAQS Congress 2025 Resmi Ditutup, Era Fransiska Dorong Penerapan AI dan Net Zero di Konstruksi