Waskita Karya Berkontribusi dalam Renovasi Masjidil Haram, Tingkatkan Kapasitas Mataf hingga 105 Ribu Jemaah
Proyek ini mencakup peningkatan jumlah lantai Masjidil Haram dari tiga menjadi sembilan.
Dalam pengerjaannya, Waskita menggunakan metode konstruksi formwork slab dan cantilever beam. Sementara itu, struktur formwork atau cetakan sementara untuk dinding balok menggunakan panel baja, serta bagian bawahnya diperkuat dengan plywood dan peri kayu.
Tak hanya terlibat dalam proyek senilai 59 juta riyal Saudi ini, Waskita juga pernah mengerjakan berbagai proyek konstruksi di Arab Saudi. Beberapa di antaranya adalah pembangunan King Saud Fitness College (2011) dan King Saud University of Riyadh Techno Valley & Building Administration College (2009) dengan total nilai kontrak masing-masing sebesar 16 juta riyal dan 50 juta riyal Saudi.
Selain itu, pada periode 2010–2012, Waskita juga turut membangun King Abdullah Financial District (KAFD), sebuah pusat keuangan modern di Arab Saudi yang memiliki luas 61,2 meter persegi dan terdiri dari 31 lantai.
“Waskita membangun gedung ini dengan konsep ramah lingkungan dan hemat energi, dilengkapi sistem pencahayaan LED untuk efisiensi energi,” jelas Ermy.
Ke depan, Waskita Karya akan terus mengembangkan proyek infrastruktur, baik di dalam maupun luar negeri. Selain di Arab Saudi, perusahaan ini juga pernah terlibat dalam proyek Burj View Development di Dubai serta Abu Dhabi Financial Centre-Podium & Stock Exchange di Uni Emirat Arab. (***)
