
Unggah Foto Selfi Dengan Jokowi, Ridwan Kamil: Lebih Cepat, Lebih Dekat
Lebih Cepat, Lebih Dekat. Awal tahun depan sudah mulai dipasang rel kereta. Jika lancar akhir tahun depan sudah bisa mengangkut penumpang pertama
Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat.
Konstruksi Media-Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengunggah foto selfi dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat meninjau proyek Kereta Cepat Indonesia Cina (KCIC), Jakarta-Bandung pada akun Facebook Ridwan Kamil.
Saat mendampingi Jokowi, Ridwan Kamil menuliskan progres pembangunan Kereta Api Cepat Jakarta Bandung yang sudah 73%.
“Lebih Cepat, Lebih Dekat. Awal tahun depan sudah mulai dipasang rel kereta. Jika lancar akhir tahun depan sudah bisa mengangkut penumpang pertama,” tulis Ridwan Kamil dalam akun facebooknya, Rabu (19/5/2021).
- Hutama Karya Percepat Pemeliharaan Jalan Tol Demi Kelancaran Mudik Lebaran 2025
- Jasa Marga Raih Top Digital PR Award 2024, Perkuat Citra dan Kepercayaan Publik Melalui Inovasi Komunikasi Digital
- Tradisi Lokal Sebagai Katalisator Inovasi Seni Rupa dan Desain Kekinian
Dengan teknologi bor tercanggih, kata Ridwan Kamil, proyek ini berhasil membuat 13 terowongan di berbagai perbukitan. Dengan diameter terbesar hampir 14 m, ada 1 terowongan panjangnya 4,2 km. Terpanjang di Indonesia.
“Direncanakan tahap berikutnya adalah lanjut ke Bandara Kertajati – Yogyakarta – Solo sampai Surabaya. Semoga lancar dan bermanfaat untuk kemajuan Indonesia,” kata Ridwan Kamil.
Operasional Kereta Api Cepat ini diamini Presiden Jokowi mulai dilakukan akhir tahun depan.
Melalui akun media sosialnya, Jokowi mengungkapkan, adanya kereta cepat maka waktu tempuh Jakarta-Bandung bisa hanya 46 menit. Bandingkan dengan kendaraan mobil pribadi via tol bisa mencapai sekitar 2 jam. Sedangkan untuk kereta konvensional bisa mencapai 3-3,5 jam.
“Pembangunan konstruksi kereta cepat Jakarta-Bandung telah mencapai 73%. Jika tak ada halangan, sudah akan diujicobakan pada akhir tahun 2022. Panjang rute kereta cepat ini adalah 142,3 km yang dapat ditempuh hanya dalam waktu 46 menit,” kata Jokowi.
Jokowi juga mengatakan progres pembangunan proyek ini terus dikerjakan seperti terowongan. Terowongan ini melintas di bawah tol Jakarta-Cikampek. “Panjangnya 1.885 meter. Dan inilah terowongan yang akan dilalui kereta cepat Jakarta-Bandung (KCJB) yang sedang dibangun,” katanya.
Rangkaian kereta cepat akan bermula dari Stasiun Halim, Jakarta, sebagai stasiun keberangkatan sekaligus kedatangan, dan berakhir di Stasiun Tegalluar, Bandung. Panjang
“Saya berharap, nantinya kereta cepat ini dapat terintegrasi dengan moda transportasi lain seperti LRT dan MRT di Jakarta. Akhirnya, saya berharap dari pembangunan kereta cepat ini ada transfer teknologi di mana SDM kita mampu menangkap dan mengambil ilmu dari pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung,” katanya. ***