NewsVokasi

Tradisi Lokal Sebagai Katalisator Inovasi Seni Rupa dan Desain Kekinian

Dari Seminar Konsiyering RE:CONTEXT Mahasiswa Program Doktoral ISRD ITB Bandung

Oleh Iwan Meulia Pirous dan I Kadek Dwi Noorwatha

Konstruksi Media – Bertepatan dengan awal tahun 2025, pada Galeri Kebanggaan ITB Bandung yaitu Galeri Soemardja, telah dilangsungkan acara Seminar Konsinyering, yang memperbincangkan posisi tradisi Lokal Indonesia pada pengembangan keilmuan seni rupa dan desain kontemporer.

Sebanyak 16 kandidat doktor Ilmu Seni Rupa dan Desain ITB mempresentasikan kemajuan riset masing-masing dalam seminar konsiyering bertajuk “Re:context: Sophistication of Tradition towards Transformation of Contemporary Art and Design”.

Tajuk tersebut seakan berseru lantang mengenai pentingnya upaya pencanggihan (sophistication) sumber daya tradisi. Khususnya pada wacana seni rupa dan desain kontemporer seperti [post]-anthropocene, alih wahana, penggalian makna, pluralitas, gender, desain berkelanjutan dan artificial intelligence.

Seminar yang dilaksanakan seharian penuh ini adalah bagian dari mata kuliah Seminar Kemajuan III yang sedang ditempuh oleh mahasiswa Program Doktoral Ilmu Seni Rupa dan Desain FSRD ITB Bandung, angkatan 2022. Mata kuliah ini diampu oleh Dr. Imam Santosa, M. Sn., yang juga merupakan salah satu promotor beberapa kandidat doktor.

Selain itu, turut hadir pula beberapa promotor dan kopromotor ISRD ITB Bandung lainnya seperti, Dr. Nuning Yanti Damayani, Dipl. Art., Denny Willy, Ph. D., dan Dr. Kahfiati Kahdar, M. A. Kegiatan ini turut menghadirkan pula penilik yang memberikan pandangan kritisnya ke semua topik kandidat, yakni Imam Ardhianto, Ph. D. dari Kluster Kajian Tradisi, Indigenitas, dan Perubahan Sosial, Pusat Kajian Antropologi FISIP Universitas Indonesia.

Dr. Imam Santosa dalam sambutannya pada pembukaan memberikan apresiasi dan memotivasi seluruh kandidat. Imam Santosa berpesan agar para kandidat selalu menggali kekayaan tradisi Indonesia sebagai basis riset seni rupa dan desain kontemporer secara filosofis, melalui beragam pendekatan.

1 2 3 4 5Next page

Artikel Terkait

Back to top button
Chat WhatsApp