
Konstruksi Media – Pemerintah memastikan bahwa sebagian ruas Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulon Progo akan difungsikan secara terbatas selama musim mudik Lebaran 2025. Keputusan ini bertujuan untuk mengurangi kemacetan, terutama di ruas Klaten-Prambanan yang sering menjadi titik krusial saat musim liburan.
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menegaskan bahwa fungsionalisasi terbatas ini merupakan bagian dari strategi peningkatan konektivitas di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
“InsyaAllah dapat difungsionalkan untuk Lebaran 2025,” ujar Dody saat meninjau lokasi pada Sabtu (22/2), sebagaimana dilaporkan oleh Biro Komunikasi Publik pada Senin (24/2).

Meskipun proyek tol ini belum beroperasi penuh, ruas Prambanan-Purwomartani sepanjang 6,7 km akan dibuka secara fungsional guna memperlancar arus mudik.
“Pengoperasian ini difokuskan untuk mengurangi kepadatan di titik exit tol Prambanan, yang selama musim liburan sering mengalami kemacetan parah,” jelas Dody.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jateng-DIY, Khusairi, menjelaskan bahwa dari total panjang ruas Prambanan-Purwomartani yang mencapai 11,48 km, jalur yang akan dibuka terbatas berada pada Sta 30+875 hingga Sta 37+650.