Konstruksi Media – PT Pertamina (Persero) setidaknya telah menandatangani 13 nota kesepahaman atau MoU guna menempuh percepatan transisi energi yang digulirkan pemerintah Indonesia.
Vice Presiden Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menegaskan, sebagai perusahaan energi, maka Pertamina akan terus mendorong upaya transisi energi di Indonesia.
“Inilah aksi nyata Pertamina ambil peran dalam mewujudkan target Net Zero Emission (NZE) di tahun 2060,” kata Fadjar dalam keterangannya dikutip Konstruksi Media di Jakarta, Jumat (21/7/2023).
Baca juga: Datangi IKN, Ahok Sebut Pertamina Jajaki Pemindahan Kantor dari Jakarta ke Kaltim
Fadjar pun mengungkap 13 Mou yang sudah diteken Pertamina terkait dengan transisi energi, berikut datanya dikutip dari Instagram @pertamina di Jakarta, Jumat (21/7/2023):
- MoU Pertamina NRE – PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) – IBC
Berupa pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT) di lingkungan stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB). - MoU Pertamina NRE – MDI Ventures
Green ventures investment Platform. - MoU Pertamina NRE – Charge d’Affaires Embassy of Kingdom of Denmark
Produksi ammonia hijau menggunakan energi nuklir. - MoU Pertamina NRE – PT Transportasi Gas Indonesia (TGI)
Pemanfaatan jalur pipa untuk trasnportasi hidrogen ke Singapura. - MoU Pertamina NRE – Pertamina Patra Niaga – PGE
Komersialisasi carbon pada produksi listrik bisnis geothermal-40 MW. - MoU Pertamina NRE – PGN
Pengembangan bisnis rendah emisi dan energi baru terbarukan atau EBT. - MoU Pertamina Gas Energy (PGE) – PT Pembangunan Aceh (Perseroda)
Komitmen pelaksanaan kegiatan ekplorasi dan pengembangan WKP Panas Bumi Seulawah Agam 2×55 MW. - MoU PGE – Chevron New Energy International Pte. Ltd.
South Sumatra Grid Resources Confirmation -900 MW (Pengembangan sumber daya panas bumi di Sumatra Bagian Selatan). - MoU PGE – KS Orka Renewable Pte. Ltd.
Pengembangan Binary Technology 210 MW (Joint study untuk pengembangan pembangkit listrik tenaga panas bumi. - MoU PGE – PT Schlumberger Geophysics Nusantara
Enhacing steam recovery PGE working area 40 MW - Pertamina Research Technology and Innovation (RTI) – Mitsui & Co
Implementasi teknologi carbon capture utilization and storage (CCUS) di area Sumatra Tengah. - MoU RTI – Airliquide
Studi penangkapan dan pemanfaatan CO2 di kilang Balikpapan. - MoU RTI – Jogmec – Mitsubishi – Panca Amara Utama – Yayasan LAPI IT
Implementasi teknologi CCUS di area Donggi Matindok.
Baca juga: Holding RS BUMN Resmikan Klinik Utama Pertamina di Depok
Baca artikel lainnya:
- Komitmen WEGE pada ESG: Keberlanjutan dan Tata Kelola yang Kuat untuk Masa Depan
- Outlook 2025, Semen Merah Putih Inovasi Konstruksi Keberlanjutan
- WEGE Optimistis Capai Target 2024, Raih Kontrak Baru Rp 2,07 Triliun hingga Oktober 2024
- DAIKIN Terapkan Standar dan QC Jepang di Pabrik AC Full-Scale Pertama di Tanah Air