
Tampil Perdana di ARCH:ID 2025, in-Lite Hadirkan “A Glowing Light Box” dan Perkuat Narasi Arsitektur Melalui Cahaya
Bertempat di Hall 6 No. 079 area Jembatan Khatulistiwa, paviliun ini dirancang oleh Pavilion95 dan Insignio Studio sebagai bentuk konkret dari filosofi in-Lite: Beyond Illumination.
Konstruksi Media — in-Lite LED menandai debutnya di ajang ARCH:ID 2025 dengan menampilkan paviliun bertajuk “A Glowing Light Box”, sebuah instalasi imersif yang menegaskan peran strategis pencahayaan dalam desain arsitektur modern. Bertempat di Hall 6 No. 079 area Jembatan Khatulistiwa, paviliun ini dirancang oleh Pavilion95 dan Insignio Studio sebagai bentuk konkret dari filosofi in-Lite: Beyond Illumination.
“Pencahayaan kini bukan lagi elemen pelengkap, melainkan bagian integral dari narasi desain sejak awal konsep,” ujar Fransiska Darmawan, General Manager Marketing in-Lite. Ia menambahkan, cahaya yang ditata dengan keahlian dapat membentuk karakter ruang, memperkuat struktur, dan menyampaikan cerita desain yang utuh.
Sementara itu, Fery Darmawan, General Manager Product Development in-Lite, menyoroti pentingnya inovasi dalam pencahayaan. “Kami terus mengembangkan fitur advanced lighting, mulai dari pengaturan suasana melalui remote control, sistem tenaga surya, hingga desain yang ramah lingkungan. Pencahayaan kini dilihat sebagai elemen kenyamanan sekaligus ekspresi gaya hidup,” jelasnya.

ARCH:ID 2025 mengusung tema Performative Archipelago, yang sejalan dengan semangat in-Lite sebagai produk lokal yang mengedepankan inovasi dan kolaborasi. Paviliun “A Glowing Light Box” menyajikan lima ruang berbeda: The Chandelier, The Room, The Void, The Corridor, dan The Garden, dengan desain semi-transparan berbahan kain untuk menampilkan karakter cahaya dari berbagai sudut.
Baca juga: Kolaborasi Dengan in-Lite di ARCH:ID 2025, TACO Hadirkan Produk Anyar
Agust Danang Ismoyo, Lighting Design Director Pavilion95, menuturkan bahwa penggunaan teknik layered lighting menjadi kunci dalam menciptakan atmosfer dan ambience yang selaras dengan struktur ruang. “Paviliun ini bukan hanya menampilkan produk, tapi juga mengajak pengunjung merasakan emosi dan inspirasi dari setiap transisi ruang,” katanya.

Kolaborasi ini turut diperkuat oleh kehadiran berbagai mitra seperti Artisan Rug, Shema Lab, TACO, Sono Living, Mao You Timber, Growandgrow.id, dan Armonia Paint. Elemen-elemen pelengkap seperti karpet, panel dinding, hingga pelapis lantai dipilih untuk menambah kenyamanan sekaligus nilai estetika.
Bobby Sitanajah, Direktur Artisan Rugs dan Shema Lab, menekankan bahwa karpet berperan sebagai elemen estetika dan kenyamanan. Sementara itu, Anastasia Tirtabudi, VP Brand Marketing & Corp. Communication TACO, menambahkan, “Kolaborasi ini tidak hanya memperkaya visual, tetapi juga membuka ruang bagi desainer untuk mengekspresikan ide secara lebih bermakna.”
Partisipasi in-Lite di ARCH:ID 2025 bukan sekadar ajang pameran, melainkan bentuk nyata komitmen dalam kampanye #TerangIndonesia, untuk menyediakan solusi pencahayaan yang inovatif, estetis, dan terjangkau bagi masyarakat Indonesia. (***)