EQUIPMENTProduct

Susul Tol Cisumdawu, Hutama Karya Infrastruktur Pakai Geofoam di Tol Indralaya-Prabumulih

Penerapan inovasi ini nantinya diharapkan dapat meningkatkan keamanan dan kenyamanan bagi para pengguna jalan yang akan melintasi jalan tol tersebut.

Konstruksi Media – PT. Hutama Karya Infrastruktur (HKI) melakukan inovasi dengan menggunakan produk geofoam pada ruas Tol Indralaya-Prabumulih.

Seperti diketahui, Tol Indralaya-Prabumulih masuk dalam salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN), Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS).

Dikutip dari Instagram @hkinfrastruktur, Tol Indralaya-Prabumulih yang memiliki panjang 64,5 kilometer itu menjadi salah satu JTTS yang menggunakan inovasi geofoam pada badan jalan.

Baca juga: Sukses di Tol Cisumdawu, Dinar Makmur Dipercaya Dalam Pembangunan IKN Nusantara

Hal ini dilakukan untuk meminimalisir penurunan oprit yang merupakan segmen penghubung antara jalan dan jembatan.

“Penerapan inovasi ini nantinya diharapkan dapat meningkatkan keamanan dan kenyamanan bagi para pengguna jalan yang akan melintasi jalan tol tersebut,” kata HKI dikutip Konstruksi Media di Jakarta, Kamis (15/6/2023).

Dengan memakai geofoam, HKI berarti menjadi yang kedua menyusul Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Jawa Barat yang konstruksi badan jalannya menggunakan geofoam Expanded Polystyrene (EPS).

Untuk diketahui, geofoam merupakan material berbentuk balok dengan bobot ringan untuk menanggulangi lapisan tanah yang labil atau lunak. Menggunakan geofoam berarti tidak perlu mengeruk tanah secara berlebihan sebagai pondasi konstruksi jalan.

Baca juga: Dilewati Dump Truk Berbobot Puluhan Ton, Dinar Makmur Pantau Tes Monitoring Produk Geofoam di Tol Cisumdawu

Inovasi penggunaan geofoam sebagai pengganti timbunan di belakang oprit dinilai akan meminimalisir penurunan jalan yang biasanya terjadi pada titik temu antara timbunan dengan struktur.

“Dengan demikian pengendara akan lebih nyaman pada saat melintas di area tersebut,” kata HKI.

Adapun keunggulan geofoam di antaranya pertama mudah diaplikasikan. Kedua, mutu mudah dikontrol. Ketiga, tidak terkendala dengan cuaca. Keempat, mengurangi beban mati di bagian oprit. Sisi negatifnya ialah material ini tidak bisa berdekatan dengan sumber api.

Baca artikel lainnya:

Artikel Terkait

Back to top button
Chat WhatsApp