Konstruksi Media (8/9/2023) – PT Solusi Bangun Indonesia Tbk atau SBI menyuplai produk SpeedCrete untuk perbaikan jalan dan jembatan di Marunda, Jakarta Utara, agar kembali aman dilalui oleh masyarakat dan lalu lintas di sana kembali lancar.
Perbaikan lapisan beton jembatan menggunakan SpeedCrete memungkinkan pekerjaan perbaikan jembatan berlangsung lebih cepat dan efisien, karena produk ini bisa disebut sebagai beton yang punya keunggulan cepat kering dalam hitungan jam serta ramah lingkungan.
SpeedCrete mengoptimalisasi material dan sumber daya lokal dengan mencatatkan realisasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) untuk pekerjaan di Jalan Pakin Paket 1 tahun 2022 dengan nilai pascaaudit oleh Sucofindo sebesar 67,14%. Hal ini sejalan dengan imbauan pemerintah untuk peningkatan penggunaan produk dalam negeri (P3DN).
Baca juga: Langkah Konkret Solusi Bangun Indonesia Wujudkan Pembangunan Berkelanjutan
Dalam perbaikan struktur lantai jembatan dan lapisan aspal jalan Marunda yang rusak di kedua sisi tersebut, SBI melalui unit usahanya PT Pendawa Lestari Perkasa (PLP) kembali bekerja sama dengan Dinas Bina Marga DKI Jakarta. Jembatan ini pun sudah bisa dilalui secara normal setelah proses perbaikan yang dilaksanakan pada Jumat (8/9/2023).
Adapun pengaplikasian lapisan aspal dengan material beton dilakukan menggunakan teknologi Laser Screed dan 3D Profiler System, agar lapisan aspal lebih aman saat dilalui kendaraan berat, serta memiliki daya tahan yang lebih kuat.
Plt. Kepala Dinas Bina Marga (DBM) Provinsi DKI Jakarta Heru Suwondo menyatakan bahwa proyek perbaikan ini merupakan tindak lanjut dari Rencana Kerja DBM tahun 2023 yang meliputi perbaikan jembatan.
DBM Provinsi DKI Jakarta kembali mempercayakan perbaikan jembatan kepada PLP yang dinilai telah terbukti dapat menyelesaikan pekerjaan perbaikan jalan dengan cepat dan efisien. Heru Suwondo memastikan bahwa Jembatan Marunda saat ini sudah bisa dilalui oleh berbagai macam kendaraan dengan aman.
“Pekerjaan perbaikan sudah dilakukan dengan baik dan dipastikan mampu dilewati kendaraan-kendaraan berat yang lalu lalang di jembatan ini,” kata Heru Suwondo dikutip dari keterangan pers SBI, diterima Konstruksi Media di Jakarta, Jumat (8/9/2023).
Baca juga: Solusi Bangun Indonesia Suplai PakCrete untuk Pembangunan Kampung Ilmu di Purwakarta
Sementara, Direktur PLP Widodo Ariawan menyinggung tantangan dan cakupan pekerjaan perbaikan Jembatan Marunda.
Ia menekankan, pekerjaan perbaikan ini memiliki tantangan tersendiri, mengingat Jembatan Marunda merupakan jalur komersil dengan lalu lintas padat yang menghubungkan DKI Jakarta dan Bekasi, sehingga pekerjaan jalan harus dilakukan secara sangat cepat untuk mengurangi dampak kemacetan di sana.
“Kami membangun kembali jalan menggunakan SpeedCrete yang dapat kering dalam waktu empat jam dan delapan jam pada permukaan beton sepanjang 452 Meter,” tutur Widodo.
Widodo berharap, untuk saat ini dan ke depan pihaknya dapat terus berkontribusi dalam pembangunan atau pemeliharaan jalan dan jembatan di DKI Jakarta dengan solusi-solusi bernilai tambah.
Sebagai informasi, SpeedCrete memberikan nilai tambah solusi yang efektif dari sisi biaya dan unggul secara teknis serta fokus pada efisiensi energi, dibuat dari material yang berkualitas dan memberikan kekuatan maksimal pada konstruksi infrastruktur yang dibangun.
SpeedCrete menawarkan beberapa level kecepatan kering yang dapat disesuaikan dengan tingkat kepadatan lalu lintas jalan di suatu daerah mulai dari 4 jam, 6 jam, 8 jam, 10 jam dan 12 jam.
Hingga kuartal tiga tahun ini, SpeedCrete telah diaplikasikan untuk perbaikan jalur bus TransJakarta koridor 1-14, juga di beberapa ruas jalan tol seperti di wilayah Jabodetabek, ruas tol Bakauheni–Terbanggi, ruas Surabaya–Mojokerto dan ruas Surabaya–Gempol.
Baca artikel lainnya:
