EQUIPMENTProduct

Sloof, Produk Terbaru WSBP untuk Proyek Jalan dan Irigasi

Konstruksi Media – PT Waskita Beton Precast Tbk atau WSBP sedang memproduksi salah satu produk terbaru bernama Sloof. Inovasi ini salah satu upaya untuk memenuhi kebutuhan pangsa pasar infrastruktur.

“Kami melihat peluang tinggi untuk pasar precast di tahun 2023 ini, di mana Pemerintah juga mengejar penyelesaian proyek-proyek pembangunan infrastruktur,” kata Director of Operations Sugiharto melalui keterangan pers kepada Konstruksi Media, Jumat (20/1/2023).

Ia mengatakan, Sloof merupakan produk precast bersama dengan Lining merupakan suatu kesatuan yang berfungsi sebagai penahan dinding tanah pada proyek infrastruktur antara lain jalan, saluran, dll.

Saat ini, kata dia, WSBP memiliki 2 tipe produk Sloof yang mempunyai dimensi panjang, lebar dan tinggi yang sama (P = 1.40m, L = 0.40m, dan T = 0.50 m). Perbedaan yang ada pada dimensi torehan yang disesuaikan dengan kondisi kemiringan tanah pada masing-masing proyek.

Sebagai produk baru, Sloof langsung dipesan untuk berbagai proyek, antara lain Proyek Jalan Kamojing Telar Barugbug di Karawang dan Proyek Rehabilitasi, Peningkatan dan Modernisasi Jaringan Irigasi Salamdarma di Subang. Kedua proyek ini disuplai dari Plant Subang, Plant Sadang, dan Plant Karawang.

Baca juga: IPO Bank Sumut, Schroders Indonesia: Belum Menarik untuk Saat Ini

Hingga saat ini, total progres produksi pemenuhan order produk Sloof untuk proyek Proyek Jalan Kamojing Telar Barugbug dari ketiga plant tersebut sebesar 34,29%, rata-rata kapasitas produksi sebanyak 123 batang/hari. Per awal Januari 2023, total progres suplai Proyek Jalan Kamojing Telar Barugbug JOP70 telah mencapai 8,53%.

“Kami berkomitmen target penyelesaian pengiriman pada TW I/2023,” ujarnya.

Lalu total progres produksi pemenuhan order produk Sloof untuk proyek Jaringan Irigasi Salamdarma sebesar dari ketiga plant tersebut sebesar 15,26%, rata-rata kapasitas produksi sebanyak 30 batang/hari.

Untuk proses suplai Proyek Rehabilitasi, Peningkatan dan Modernisasi Jaringan Irigasi Salamdarma masih dalam proses konfirmasi terkait jadwal pengiriman. Ia memastikan pengiriman Sloof akan sesuai kebutuhan proyek dan jadwal yang telah ditentukan.

“Dalam menjaga kualitas dari produk kami pastikan bahwa seluruh proses dari penerimaan material sampai barang sampai di proyek sesuai dengan quality plan dan prosedur yang sudah ditetapkan,” ucapnya.

Proses evaluasi terhadap mutu juga dilakukan secara harian untuk mendapatkan hasil produk yang optimal dan sesuai dengan permintaan proyek.

“Standar K3 menjadi hal fundamental yang selalu kami tekankan kepada tim. Selain keselamatan, kebersihan area juga sangat kami perhatikan dan menjadi budaya pada setiap pekerjaan di lingkungan WSBP,”ungkap Sugiharto.

Ke depannya, WSBP akan terus berkomitmen untuk menjaga mutu produk-produk eksisting dan terus berinovasi menghasilkan produk baru yang mampu mendukung kemajuan infrastruktur.

Baca artikel selanjutnya:

Artikel Terkait

Leave a Reply

Back to top button