
Konstruksi Media – Persatuan Insinyur Indonesia (PII) memiliki berbagai Badan Kejuruan (BK) yang memiliki tugas dan fungsi utama dalam membina, mengembangkan, serta meningkatkan profesionalisme para insinyur di bidangnya masing-masing.
Sebagai bagian dari PII, BK PII berperan dalam menetapkan standar kompetensi, menyusun pedoman etika profesi, serta mendorong inovasi dan penerapan teknologi di berbagai sektor keinsinyuran. BK PII juga berfungsi sebagai wadah kolaborasi antara insinyur, akademisi, industri, dan pemerintah guna mendukung pembangunan berkelanjutan serta meningkatkan daya saing tenaga kerja teknik Indonesia di tingkat global.
Dalam waktu dekat Badan Kejuruan Sipil (BKS) PII akan menyelenggarakan pemilihan ketua baru untuk periode 3 tahun mendatang. Salah satu bakal calon Ketua BKS PII yakni Ir. Habibie Razak, IPU., APEC Eng,. ACPE., CPEng., EngExec., IntPE(Aus), yang merupakan International Professional Engineer – IntPE(Aus) dan merupakan Regional Director di salah satu Perusahaan Jasa Keinsinyuran, Arsitektur & Konsultansi skala Global dengan pengalaman professional lebih dari 20 tahun di sektor energi dan infrastruktur baik di Indonesia maupun Regional Asia Tenggara.
Habibie Razak menjadi bagian dari kepengurusan PII dimulai dari tahun 2012 hingga sekarang, periode 2021 – 2024 diamanahkan menjadi Direktur Eksekutif PII Pusat.
Keterlibatan Strategis BKS PII di Kancah Internasional Mengoptimalkan partisipasi dalam organisasi profesi teknik sipil internasional untuk melakukan benchmarking dan memperkaya pengalaman serta pengetahuan, dengan tujuan memperkuat citra BKS PII di tingkat global.
-Selanjutnya Peningkatan kapasitas Insinyur Sipil di Skala Global Mendorong, menjembatani, dan melatih insinyur sipil Indonesia untuk dapat berkarir di kancah global melalui pemanfaatan jaringan yang ada (dengan target negara Australia, Timur Tengah, dan ASEAN).
– Sosialisasi Praktik Insinyur Profesional Melaksanakan sosialisasi secara komprehensif mengenai implementasi praktik insinyur profesional sipil, termasuk penggunaan PE Stamp pada proyek-proyek keinsinyuran.
– Sosialisasi Pedoman Praktik Keinsinyuran Untuk Mengeliminir Malpraktik Keinsinyuran Menyebarluaskan pedoman praktik keinsinyuran untuk meminimalkan risiko insinyur sipil terlibat dalam kasus malpraktik atau masalah hukum.
– Peran Insinyur Sipil Mensukseskan Hilirisasi dan Transisi Energi
Mempersiapkan sumber daya insinyur untuk mendukung program hilirisasi industri dan transisi energi, di mana insinyur sipil diharapkan memiliki kompetensi multidisiplin untuk memimpin proyek-proyek di kedua sektor tersebut.
Selama Menjadi Direktur Eksekutif PII Pusat Periode 2021 – 2024. Bersama-sama Ketua Umum dan Pengurus PII Pusat, Meningkatkan keanggotaan PII (90.000-) lebih dari dua kali lipat dari periode-periode sebelumnya.
Peningkatkan keanggotaan ASEAN Engineer Register (3.400) hampir 2,5 kali lipat dari periode-periode sebelumnya.
Meningkatkan jumlah Insinyur Indonesia yang terdaftar sebagai APEC Engineer (450+) hampir tiga kali lipat dari periode-periode sebelumnya.
Ketua Gugus Tugas Khusus penandatanganan MRA on Engineers antara Engineers Australia & PII dan memimpin implementasinya hingga saat ini.
“Mendirikan 9+ PII Cabang Luar Negeri yang meliputi Singapura, Malaysia, Amerika Serikat, Kuwait, Australia, Selandia Baru, Republik Rakyat Tiongkok, Oatar & Jepang,” ungkapnya.
Menandatangani MOU dengan Chinese Society of Engineers (CSE) pada bulan November 2023. MOU tersebut telah menghasilkan program peningkatan kapasitas bagi Insinyur Indonesia dan China melalui serangkaian sesi.
“Dengan penuh semangat dan komitmen mencalonkan diri sebagai Ketua Badan Kejuruan Sipil Persatuan Insinyur Indonesia (BK Sipil PII). Dengan pengalaman dan dedikasi dalam bidang ketekniksipilan, saya siap mengemban amanah untuk memajukan profesi insinyur sipil di Indonesia dengan menciptakan inovasi dan terobosan yang membawa manfaat nyata bagi masyarakat dan kemajuan bangsa,” urainya.

Sebagai seorang insinyur dengan rekam jejak internasional, Habibie memahami tantangan serta peluang yang dihadapi para insinyur sipil di era modern.
“Pengalaman panjangnya dalam berbagai proyek infrastruktur besar memungkinkan dirinya untuk merancang program strategis yang dapat mengakselerasi pertumbuhan kompetensi insinyur Indonesia agar mampu bersaing di tingkat dunia,” jelas dia.
Dalam pencalonannya sebagai Ketua Badan Kejuruan Sipil PII, Habibie mengusung misi utama untuk mendorong inovasi, peningkatan standar profesionalisme, serta penguatan sertifikasi dan akreditasi bagi insinyur sipil.
Dia menilai bahwa peningkatan kapasitas dan kualitas insinyur Indonesia harus dilakukan secara menyeluruh, mulai dari pendidikan, pelatihan, hingga penerapan standar global dalam berbagai proyek pembangunan nasional. Dengan pendekatan ini, ia berharap dapat membawa PII ke level yang lebih tinggi dan lebih relevan dalam menghadapi tantangan industri ke depan.
Kepemimpinan Habibie juga akan menekankan pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi dan keberlanjutan dalam praktik keinsinyuran sipil. Menurutnya, tren global seperti digitalisasi, smart infrastructure, serta penerapan prinsip ramah lingkungan harus menjadi bagian integral dari setiap kebijakan dan program pengembangan insinyur.
Dia meyakini insinyur Indonesia tidak hanya mampu membangun infrastruktur tangguh dan berkualitas tinggi, tetapi juga berkontribusi dalam menciptakan lingkungan terbangun (build environment) yang berkelanjutan.
Dengan latar belakang yang kuat pencalonan Habibie Razak sebagai calon Ketua Badan Kejuruan Sipil PII diharapkan dapat membawa angin segar bagi dunia keinsinyuran sipil Indonesia. Dedikasinya untuk meningkatkan profesionalisme, inovasi, dan daya saing insinyur Indonesia akan menjadi modal utama dalam memajukan sektor ini, tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga di kancah internasional.
Baca Juga :
- Kementerian PU Selesaikan Pembangunan Jembatan Bailey di Jambi
- Hutama Karya Dukung Kelancaran Mudik Lebaran 2025
- Menteri Ara Pastikan 232 Rumah di Johar Baru Siap Direnovasi April Mendatang
- Menteri PU Dody Dorong Pemda Perkuat Inovasi dalam Pengelolaan Sampah Berkelanjutan
- PLN dan Pindad Kembangkan Pembangkit Listrik Bersih untuk Wilayah 3T