ENERGIRenewable

Sambut G20, PLN Pasang PLTS Atap Seluruh Kantor PLN Bali

Pemasangan PLTS Atap tersebut sebagai dukungan BUMN terhadap energi bersih dan menyambut gelaran Presidensi G20

Konstruksi Media – Dalam menyambut Presidensi G20 di Bali November 2022 mendatang, PT PLN (Persero) terus berkomitmen dalam penambahan kapasitas pembangkit berbasis energi baru terbarukan (EBT) 23% tahun 2025 mendatang.

General Manager PLN UID Bali, I Wayan Udayana mengatakan melalui Unit Induk Distribusi Bali, PT PLN membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) atap berkapasitas 489,72 kilowatt peak (kwp) di 35 lokasi gedung kantor milik PLN UID Bali, dan 1 gedung milik PT Indonesia Power (anak usaha PLN).

Hal itu dikatakannya dalam sambutannya penandatanganan kontrak kerja sama antara PLN dan PT PJB tentang pemasangan photovoltaic (PV) rooftop, di kantor PLN UID Bali beberapa waktu lalu.

“Saat ini energi baru terbarukan menjadi perhatian banyak pihak, oleh karenanya menjadi tugas kita bersama untuk mewujudkan komitmen PLN dalam mengawal transformasi green, salah satunya dengan memastikan PLTS atap dapat segera rampung di bulan Agustus,” ungkap I Wayan Udayana, dalam pernyataanya, Senin, (23/5/2022).

Ia menjelaskan, PLTS atap ini menjadi bentuk dukungan PLN bagi penyelenggaraan Presidensi G20 mendatang yang mengusung isu transisi energi sebagai salah satu sektor prioritas.

Sambut G20, PLN Pasangi PLTS Atap di Seluruh Kantor PLN Bali. Dok. Ist

“Pemasangan PLTS atap ini juga akan menjadi showcase saat penyelenggaraan presidensi G20 nanti, yang sekaligus menunjukkan peran PLN dalam mengawal transisi menuju energi hijau yang berkelanjutan,” imbuhnya.

Baca Juga : PLN Sabet Penghargaan Mitra Champion 2022 dari Menteri BUMN

Menurutnya, saat ini tengah berjalan juga pembangunan PLTS Hybrid di Nusa Penida yang dapat menyumbangkan pasokan listrik sebesar 3,5 megawatt (MW) sebagai langkah antisipatif adanya lonjakan kebutuhan listrik saat Presidensi G20 berlangsung.

I Wayan Udayana menyebut upaya PLN dalam mempercepat transisi energi bersih ini pun sejalan dengan Peraturan Gubernur Bali No 45 tahun 2019 tentang Bali Energi Bersih yang harus didukung dan direalisasikan dengan komitmen bersama PLN dan anak perusahaan.

Sementara, Kepala Divisi Niaga PT PJB Retno Handayani memberikan apresiasinya kepada PLN UID Bali yang telah memercayakan pemasangan PV rooftop kepada PT PJB.

Ia berhjarap sinergi PLN dan PT PJB dapat tetap berjalan baik untuk mewujudkan transisi energi yakni mengedepankan pembangunan pembangkit – pembangkit berbasis EBT.

Untuk itu, ia berkomitmen akan memenuhi target yang diamanahkan PLN untuk merampungkan pekerjaan sesuai target bahkan lebih cepat.

“Minggu depan kami rencanakan material akan segera tiba, dan pekerjaan secara bertahap dapat dimulai, untuk itu kami mohon dukungan dari PLN agar pekerjaan dapat berjalan lancar dan mampu diselesaikan lebih cepat dari target yang ditetapkan,” ungkap Retno.

Baca Artikel Selanjutnya :

Artikel Terkait

Leave a Reply

Back to top button