Ruas Tol Astra Infra yang Bakal Kena Lonjakan Arus Mudik
Terdapat empat ruas jalan tol Astra Infra yang diprediksi menghadapi puncak arus mudik.
Konstruksi Media – Astra Infra memprediksi lonjakan volume lalu lintas arus mudik akan mengalami peningkatan mencapai 48 persen dibandingkan tahun 2021. Chief Astra Infra Solutions Ega N. Boga mengatakan, sudah membagi proyeksi arus lalu lintas pada periode Lebaran 2022 menjadi dua klaster dari delapan ruas, yakni klaster barat dan klaster timur.
Menurut Ega, untuk jalan tol yang berada pada klaster barat, puncak lonjakan volume lalu lintas akan terjadi pada saat arus mudik. Sebaliknya, kata dia, untuk jalan tol klaster timur terjadi pada Hari Raya Idul Fitri, karena melayani arus silaturahmi dan wisata.
“Jika dibandingkan dengan 2021, secara rata-rata terjadi peningkatan trafik 48 persen,” kata Ega kepada media, Rabu (20/4/2022).
Baca juga:
Ega mengatakan, puncak arus mudik Lebaran 2022 akan terjadi pada H-3 Lebaran atau pada Jumat (29/4/2022) dan pada H-2 Lebaran pada Sabtu (30/4/2022).
Menurut dia, terdapat empat ruas jalan tol Astra Infra yang diprediksi menghadapi puncak arus mudik, yakni Jalan Tol Tangerang-Merak, Jalan Tol Kunciran Serpong, Jalan tol Ulujami-Kebon Jeruk dan Jalan Tol Cikopo-Palimanan.
Sementara itu, kata dia, empat ruas jalan tol diproyesikan bakal menghadapi lonjakan arus lalu lintas pada saat arus silaturahmi berlangsung pada hari H Lebaran, yaitu Jalan Tol Semarang-Solo, Jalan Tol Jombang-Mojokerto, Jalan Tol Surabaya-Mojokerto dan Jalan Tol Pandaan-Malang.
“Untuk ruas tol Astra Infra, kita membedakan ada dua segmentasi karena karakteristiknya beda, wilayah barat lebih banyak mengenal arus mudik yang signifikan, wilayah timur itu cenderung lebih dominan arus silaturahmi dan wisata yang mulai menumpuk saat Lebaran sampai menjelang arus balik,” ucap Ega.
Baca artikel selanjutnya:
