
Proyek Jalan Bomang Rp33 Miliar Kembali Dilanjutkan, Ditarget Rampung 2025
Jalan ini akan menghubungkan dua jalur utama, yakni Jalan Raya Jakarta–Bogor dan Jalan Raya Parung
Konstruksi Media – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor kembali melanjutkan pembangunan Jalan Bojonggede–Kemang (Bomang), salah satu proyek infrastruktur strategis yang sempat tertunda. Jalan ini akan menghubungkan dua jalur utama, yakni Jalan Raya Jakarta–Bogor dan Jalan Raya Parung, serta ditargetkan rampung pada tahun 2025.
Proyek yang menelan anggaran sebesar Rp33 miliar ini kini memasuki tahap lelang sebelum berlanjut ke pelaksanaan fisik. Fokus pembangunan tahun ini meliputi pembebasan lahan dan pembangunan jalur lambat, sementara pembangunan jembatan akan menyusul setelah semua persiapan dinyatakan siap.
“Pembangunan Jalan Bomang adalah ide dan gagasan dari pemimpin Bogor terdahulu. Tugas kami adalah melanjutkan segala program yang baik bagi masyarakat,” ujar Bupati Bogor, Rudy Susmanto, dalam keterangan tertulis, Kamis (24/7/2025).
Rudy menegaskan bahwa keberlanjutan proyek ini merupakan bentuk tanggung jawab moral pemerintah daerah dalam meneruskan kebijakan pembangunan strategis. Jalan Bomang dipandang sangat penting, tidak hanya secara fungsional untuk memperlancar mobilitas, tetapi juga strategis bagi masa depan kawasan Bogor Barat.
Baca juga: Pembangunan Jalan dan Jembatan Tingkatkan Konektivitas Antar Wilayah
“Jalur ini akan menjadi alternatif penting yang mampu memangkas waktu tempuh dari Bojonggede ke Kemang dan sebaliknya. Kehadirannya diharapkan mempercepat konektivitas dan membuka potensi ekonomi di sepanjang koridor tersebut,” tambahnya.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bogor, Suryanto Putra, mengatakan bahwa proses pembebasan lahan saat ini masih berlangsung. Pihaknya juga sedang mempersiapkan dokumen pengadaan agar pekerjaan fisik segera dimulai.
“Pembebasan lahannya ditargetkan selesai tahun ini. Fokus pekerjaan saat ini adalah pembangunan jalur lambat, yang sebelumnya sempat tertunda,” jelas Suryanto. “Untuk pembangunan jembatan, akan dilakukan setelah proses persiapannya benar-benar siap.”
Pemkab Bogor berharap Jalan Bomang dapat menjadi salah satu solusi jangka panjang untuk mengurai kemacetan, meningkatkan mobilitas masyarakat, serta mendorong pertumbuhan ekonomi kawasan secara merata. (***)