Promosi IKN Nusantara, Otorita: Presiden Jokowi Akan Pimpin Langsung
Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) tetap akan merealisasikan market sounding atau penjajakan minat pasar.
Konstruksi Media – Koordinator Tim Informasi dan Komunikasi Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Sidik Pramono mengatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memimpin langsung ajang promosi mega proyek pembangunan IK) Nusantara kepada para investor.
“Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) tetap akan merealisasikan market sounding atau penjajakan minat pasar. Rencananya market sounding tersebut akan dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo untuk mempromosikan berbagai proyek peluang investasi di IKN serta mendengarkan berbagai aspirasi dari investor,” kata Sidik Pramono melalui keterangan tertulis, Sabtu (1/10/2022).
Ia mengatakan, pemerintah akan mengundang berbagai pelaku usaha, baik dari dalam dan luar negeri. Hal tersebut, kata Sidik dilakukan guna mengoptimalkan keterlibatan pelaku usaha dalam pembangunan di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, sehingga dapat meminimalisir penggunaan dana yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).
Baca juga: Hutama Karya Bangun Jalan Tol dan Gedung di IKN Nusantara Senilai Rp5 Triliun
“Ke depannya IKN akan membuka peluang usaha yang sangat luas, mulai dari sektor kelautan dan perikanan, pertanian, energi, perdagangan, kesehatan, pendidikan dan kebudayaan, pariwisata hingga sektor-sektor lain yang telah direncanakan sebagaimana termuat di dalam Rencana Induk IKN,” jelasnya.
Menurut dia, saat ini pemerintah tengah menyiapkan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) sebagai landasan hukum pemberian perizinan berusaha, kemudahan berusaha, dan fasilitas penanaman modal di IKN yang ditargetkan akan rampung dalam waktu dekat ini.
“IKN sebagai proyek yang memiliki nilai strategis bagi perekonomian nasional tentu akan memberikan kemudahan dan fasilitas menarik bagi investor. Harapannya skema-skema yang disiapkan akan memiliki keunggulan bagi dunia investasi di tingkat regional, mengungguli negara-negara tetangga, “ ucapnya.
Baca artikel selanjutnya:
