
Progress Pembangunan Tol Probolinggo-Banyuwangi Paket II Capai 89,7%, Siap Digunakan untuk Mudik Lebaran 2025
Jalan Tol sepanjang 11,2 km ini, akan memberikan akses yang lebih mudah dan nyaman bagi masyarakat yang melakukan perjalanan mudik.
Jalan tol ini memiliki satu interchange, yaitu Interchange Paiton di STA 19+591 sebagai akses keluar dan masuk dari Paiton. Tol ini dirancang dengan dua lajur (2×2) dengan rencana kecepatan maksimal 100 km/jam dan akan tersambung dengan Tol Gending-Kraksaan sepanjang 12,88 km.
Jika telah sepenuhnya rampung, Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi Paket II diharapkan memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat Jawa Timur dan sekitarnya. Kehadiran jalan tol ini akan memperlancar arus transportasi dan distribusi barang serta meningkatkan konektivitas antarwilayah secara signifikan.

“Kami mohon doa dan dukungan dari masyarakat agar pembangunan Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi Paket II ini dapat segera diselesaikan dengan baik. Semoga kehadiran jalan tol ini dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat dan pertumbuhan ekonomi daerah,” tutup Aji.
Sebagai informasi, hingga saat ini HKI telah membangun Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang ±435,92 km. Adapun ruas JTTS lainnya yang masih dalam proses konstruksi meliputi Tol Lingkar Pekanbaru (30,57 km), Betung-Jambi Seksi 1A (30,8 km), Betung-Jambi Seksi 1B (31,6 km), Betung-Jambi Seksi 2A (35,92 km), Betung-Jambi Seksi 2B (18,40 km), Betung-Jambi Seksi 4 (18,5 km), Palembang-Betung Seksi III (14,6 km), dan Palembang-Betung Struktur (10,12 km). Selain itu, untuk proyek di luar JTTS, HKI juga tengah mengerjakan Jalan Tol Jakarta – Cikampek Selatan II Paket IIA (11,3 km). (***)