Presiden Jokowi Sebut Progres Kereta Cepat Jakarta Bandung Capai 88,8%
KCJB bisa meningkatkan titik pertumbuhan ekonomi baru, baik di Jakarta maupun di Bandung.
Konstruksi Media – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau progres pembangunan Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) jelang uji coba dinamis yang akan berlangsung November 2022.
“Saya tadi mendapatkan keterangan bahwa progresnya sudah mencapai 88,8% secara keseluruhan. Kita harapkan dengan kereta cepat Jakarta-Bandung mobilitas orang dan barang bisa menjadi cepat dan meningkat,” kata Jokowi di Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (13/10/2022).
Sementara itu, pemasangan rel Kereta Cepat Jakarta-Bandung sendiri sudah selesai sepanjang 17 km. Saat diuji coba, kereta akan melaju pada kecepatan sekitar 60 km/jam.
Baca juga: Program PUPR Tata Kawasan Kumuh di Belawan Medan
Diharapkan, KCJB bisa meningkatkan titik pertumbuhan ekonomi baru, baik di Jakarta maupun di Bandung.
“Kemudian ada titik-titik pertumbuhan ekonomi baru. di Jakarta ada, di Bandung ada, di Kabupaten Bandung juga terjadi. Saya rasa itu,” ucapnya.
Ia mengatakan, KCJB disebut sebagai kereta cepat pertama di Asia tenggara. Kehadirannya dapat menjadi penghubung antar negara, lewat integrasi ke pelabuhan, bandara, dan lainnya.
“Dan itu sudah menjadi gagasan besar di ASEAN agar konektivitas tersambungkan secepat-cepatnya dalam rangka daya saing ASEAN,” ujarnya.
Baca artikel selanjutnya:
- Profesor ITS Kembangkan Metode Komputasi Material Berbasis Meshless untuk Efisiensi dan Keberlanjutan
- Navigasi Risiko Sektor Publik 2025: Strategi untuk Keberlanjutan Keuangan dan Infrastruktur
- ASTRA Infra Siapkan Layanan Prima untuk Mudik Lebaran 2025, Aman dan Nyaman
- Normalisasi Sungai Ciliwung Ditargetkan Rampung 2026, Pemerintah Percepat Pembebasan Lahan