Pj Gubernur Aceh Resmikan AGASID 2024, Dorong Investasi Digital dan Wisata Halal
Pilar utama untuk mendorong daya saing investasi di Aceh yakni digitalisasi, energi hijau, dan pariwisata berkelanjutan.
Banda Aceh, Konstruksi Media – Perwakilan Bank Indonesia Aceh bersama Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Aceh, dan di dukung penuh dari oleh Pemerintah Daerah menyelenggarakan Aceh Gayo Sustainable Investment Dialogue (AGASID) 2024.
Mengambil tema “Dari Visi Menjadi Kenyataan: Meningkatkan Daya Tarik Investasi Aceh melalui Digitalisasi, Energi Hijau, dan Pariwisata Berkelanjutan”, kegiatan AGASID 2024 secara resmi dibuka oleh Penjabat Gubernur Aceh, Dr. Safrizal ZA, M.Si, di The Pade Hotel, Banda Aceh, Rabu, (13/11/2024).
AGASID 2024 mengundang berbagai pemangku kepentingan dan calon investor dari dalam dan luar negeri untuk menjajaki peluang investasi yang berkelanjutan di Aceh.
Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah Aceh Drs. Muhammad Diwarsyah, M.Si, Pj Gubernur Aceh menekankan bahwa digitalisasi, energi hijau, dan pariwisata berkelanjutan adalah pilar utama untuk mendorong daya saing investasi di Aceh.
“Digitalisasi akan meningkatkan efisiensi, aksesibilitas, dan konektivitas di berbagai sektor, sementara energi hijau mendukung komitmen kita untuk menciptakan ekonomi rendah karbon. Sektor pariwisata berkelanjutan, di sisi lain, menonjolkan keunikan budaya serta kekayaan alam Aceh yang lestari, yang menarik wisatawan dari seluruh dunia,” tutur Safrizal di hadapan ratusan peserta yang terdiri dari investor, pelaku bisnis, pejabat pemerintah, dan perwakilan negara sahabat.
Di antara proyek unggulan yang dipresentasikan dalam AGASID 2024 adalah Sabang Digital Tech Tourism, sebuah inisiatif ambisius yang diusulkan oleh CEO SemuaPay, Dato’ Khairil Muzamil. Proyek ini bertujuan mengubah Sabang menjadi destinasi wisata berbasis teknologi yang canggih dengan memperkenalkan Sabang Digital Apps.
Platform ini akan memudahkan wisatawan mengakses informasi mengenai destinasi wisata, memesan tiket, mengatur akomodasi, serta melakukan pembayaran digital. E-commerce dan berbagai layanan pariwisata lainnya juga akan tersedia di platform ini, memungkinkan pengalaman wisata yang terpadu dan efisien.
Pelaksana Harian (Plh.) Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP Aceh), Feriana menyatakan optimisme dan harapannya agar AGASID 2024 menjadi langkah awal yang kokoh untuk memperkuat kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan komunitas internasional.
“Dengan adanya kolaborasi yang kuat dari semua pihak, saya yakin Aceh dapat menjadi pusat investasi hijau, digital, dan berkelanjutan yang menarik bagi para investor,” ucapnya.
AGASID 2024 diharapkan tidak hanya memperlihatkan potensi Aceh sebagai destinasi investasi yang menarik tetapi juga menjadi wujud komitmen Pemerintah Aceh untuk membangun masa depan yang lebih cerah dan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat Aceh.
Pengembangan Wisata Halal
Tidak hanya digitalisasi, pengembangan wisata halal juga menjadi fokus utama di AGASID 2024. Dominic Tong, CEO Halal International, memaparkan visinya untuk menjadikan Sabang sebagai destinasi wisata halal yang ramah Muslim.
Inisiatif ini akan mencakup fasilitas seperti pusat informasi pariwisata Muslim, pusat perbelanjaan bebas pajak yang menyediakan produk halal, serta berbagai kegiatan wisata yang berkelanjutan.
“Sabang memiliki potensi besar untuk menjadi pusat wisata halal di Indonesia. Kami ingin menciptakan lingkungan yang menyambut wisatawan Muslim dari seluruh dunia, dengan pengalaman yang sesuai dengan nilai-nilai mereka,” kata Dominic Tong.
Sebagai bagian dari strategi promosi, Halal International mengusulkan berbagai acara internasional di Sabang sepanjang tahun 2025, termasuk Sabang Triathlon Cup, Diving Photography Contest, dan International Sailing Regattas.
“Acara-acara ini tidak hanya bertujuan untuk menarik minat wisatawan internasional, tetapi juga mempromosikan Sabang sebagai destinasi wisata yang menggabungkan keindahan alam dengan komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan,” ujar Dominic.
Baca Juga :
- Fenomena Tanah Bergerak dan Kebencanaan di Sukabumi, Ini Kata Pakar Geologi ITS
- KAI Raih Penghargaan Apresiasi Cagar Budaya Kota Bandung 2024
- Mitigasi Risiko Kebencanaan, Kementerian PU Luncurkan Buku Peta Sumber Gempa
- Lazuardi Nurdin Kembali Nakhkodai PAKKI
- Komitmen Menko Infrastruktur Tingkatkan Fasilitas Publik