Penerapan SHMS pada Jembatan Kereta Api: Solusi Inovatif untuk Keamanan dan Keandalan Infrastruktur
SHMS adalah sistem berbasis sensor yang digunakan untuk memantau kondisi struktur jembatan secara real-time.
4. Perpanjangan umur layanan jembatan – Dengan perawatan berbasis kondisi aktual, masa pakai jembatan dapat diperpanjang tanpa mengorbankan keselamatan.
Tantangan dalam Implementasi SHMS
Meskipun SHMS menawarkan banyak manfaat, terdapat beberapa tantangan dalam penerapannya, antara lain:
- Biaya investasi awal yang tinggi – Pemasangan SHMS memerlukan biaya besar, terutama untuk sensor dan infrastruktur pemantauan.
- Kompleksitas analisis data – Data yang dikumpulkan sangat besar dan memerlukan teknologi serta tenaga ahli dalam analisisnya.
- Perawatan sensor dan sistem – Sensor harus dirawat dan dikalibrasi secara berkala agar data yang dihasilkan tetap akurat.
Dicky, Manajer Track and Bridge Engineering Maintenance PT KAI, menyatakan bahwa “Penerapan SHMS pada jembatan kereta api merupakan langkah strategis untuk meningkatkan keselamatan dan efisiensi pemeliharaan infrastruktur perkeretaapian serta mendukung pengembangan perawatan infrastruktur berbasis digital menuju predictive maintenance.”
Meskipun ada tantangan dalam implementasinya, manfaat SHMS dalam deteksi dini kerusakan, efisiensi perawatan, dan peningkatan keamanan operasional menjadikannya teknologi yang sangat penting dalam sistem transportasi rel modern. Dengan terus berkembangnya teknologi pemantauan dan analisis data, SHMS akan semakin berperan dalam menjaga keandalan jembatan kereta api di masa depan. (***)
