Pembangunan IKN, Kepala Otorita IKN: Bulan Depan Akan Lakukan Market Sounding
Agustus 2022 kami akan mulai melakukan jajak pasar ataupun market sounding menggandeng elemen-elemen masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam pembangunan IKN.
Konstruksi Media – Pembangunan Ibu Kota Negara baru (IKN) Nusantara bulan depan akan segera dimulai. Kepala Badan Otorita IKN Bambang Susantono mengatakan dalam waktu dekat akan melakukan market sounding untuk menggandeng stakeholder dalam pembangunan IKN Nusantara tersebut.
Usai rapat terbatas dengan Bapak Presiden (Joko Widodo) dan beberapa Menteri Kabinet terkait pembahasan proses kemajuan pembangunan IKN Nusantara, Bambang menyampaikan beberapa hal terkait pembangunan ibu kota baru tersebut.
“Pertama, IKN akan segera di bangun di bulan Agustus mendatang, pekerjaan-pekerjaan infrastruktur dan bangunan-bangunan inti akan mulai dipersiapkan,” terangnya dalam konferensi pers di istana negara, melalui laman YouTube Sekretariat Presiden, Kamis, (21/7/2022).
Utamanya, pihaknya akan melihat ke lapangan segala macam pekerjaan-pekerjaan yang berhubungan dengan land consolidation, land clearing, kemudian untuk akses-akses logistik.
“Itu akan segera dipersiapkan, dengan harapan tahun depan kita memang sudah mulai full scale untuk membangun infrastruktur dan bangunan-bangunan inti di IKN Nusnatara,” tuturnya.
Kedua, uajr Bambang, disamping infrastruktur dan bangunan-bangunan inti, Badan Otorita IKN memiliki rencana di bulan Agustus 2022 akan mulai melakukan jajak pasar ataupun market sounding untuk menampung beberapa interest elemen-elemen masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam pembangunan IKN.
“Kami akan lakukan jajak pasar dalam pembangunan IKN Nusantara. Misalnya di kawasan yang sedang kita bangun yakni Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) itu nanti ada beberapa titik dimana kita akan membangun fasilitas kesehatan, fasilitas pendidikan, fasilitas untuk kehidupan sehari-hari (toko-toko, untuk kita beli kebutuhan sehari-hari dan sebagainya), dan juga entertainment,” tuturnya.
Baca Juga : Bambang Susantono: Butuh 200 Ribu Pekerja di Pembangunan IKN
Pihaknya terbuka kepada stakeholder untuk turut serta dalam pembangunan di IKN Nusantara. Untuk melihat beberapa kemungkinan peluang-peluang yang ada.
“Pada intinya, yang akan kita bangun tidak hanya bangunan fisik, tetapi juga kita membangun satu ekosistem menjadi satu kota yang kayak huni. Itu target kami di 2024. Sehingga nanti satu ekosistem perkotaan yang komplit dari berbagai macam fasilitas itu akan terangkum dengan baik di KIPP IKN Nusantara,” urai Bambang.
Ketiga yaitu Badan Otorita IKN saat ini sedang mempersiapkan penduduk lokal di daerah sekitar IKN Nusantara untuk melakukan beberapa pelatihan dan peningkatan kemampuan.
“Untuk kegiatan ini sudah berjalan. Kami bekerjasama dengan beberapa elemen masyarakat, baik Akademisi, CSR dari beberapa BUMN atau perusahaan swasta, dan sebagainya untuk recycling dan up scaling. Kita berikan skil-skil yang Insya Allah dibutuhkan oleh penduduk lokal di sekitar IKN Nusantara. Sehingga nantinya mereka menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari pembangunan IKN itu sendiri,” imbuhnya.
Tak hanya itu, dalam peningkatan pelatihan tersebut, Bambang menyebut ada dua sektor yang ingin ditingkatkan yang pertama untuk sektor konstruksi dan kedua untuk sektor non konstruksi.
“Pelatihan yang kami berikan ada konstruksi dan non konstruksi. Sektor konstruksi berhubungan dengan bagaimana keahlian orang-orang tertentu untuk melakukan kegiatan-kegiatan konstruksi. Kami bekerjasama dengan lembaga sertifikasi, dan pada akhirnya mereka bisa di rekrut oleh siapapun yang akan membangun IKN Nusantara,” jelasnya.
Sementara untuk sektor non konstruksi, Badan Otorita IKN memberikan pelatihan yang akan berhubungan dengan kegiatan sehari-hari, misalnya untuk membuat kue, menjahit, mengelola keuangan dan lainnya.
‘Itu yang kami diskusikan, dan Bapak Presiden Jokowi menyampaikan arahan untuk sesegera mungkin mempersiapkan ini semua, sehingga kita bisa menjaga target-target yang telah dicanangkan di 2024 dan semuanya bisa berjalan on the track,” tutupnya.
Baca Artikel Selanjutnya :
