Nilai Investasi Pabrik Onduline Manufaktur Indonesia di PIER Rp 90 Miliar
Menghadirkan teknologi terbaik, pemanfaatan sumber daya lokal, serta proses produksi yang ramah lingkungan.
Konstruksi Media – Direktur PT Onduline Manufaktur Indonesia (OMI) Rama Krishnan mengatakan perusahaannya bersama pengelola kawasan industri yang dikelola PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) telah menyepakati perjanjian pada September 2022 lalu, untuk pembangunan pabrik atap bitumen di atas lahan 1,2 hektare dengan nilai investasi mencapai Rp90 miliar.
OMI merupakan bagian dari Onduline Group, dari Perancis, yang memproduksi atap dari bahan baku aspal dan serat selulosa kayu dan cat untuk mendukung atap tersebut. Rama menjelaskan, nantinya pabrik akan dilengkapi empat lini produksi, yaitu impregnasi, pengecatan, pemotongan dan pengemasan.
“Pabrik ini berdiri dengan target kapasitas produksi awal sekitar 2,52 juta meter persegi per tahun,” kata Rama pada peletakan batu pertama atau ground breaking pembangunan pabrik di Pasuruan Industrial Estate Rembang (PIER), Pasuruan, Jawa Timur, dikutip dari Antara, Selasa (4/7/2023).
Baca juga: Onduline Manufaktur Indonesia Bangun Pabrik Ramah Lingkungan di PIER, Jatim
Menurut dia, keputusan perusahaan membuka pabrik di Indonesia ini merupakan wujud dukungan Onduline Group terhadap program pemerintah dalam mendorong penggunaan produk lokal melalui peningkatan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), termasuk di sektor bahan bangunan. Pabrik ini digadang-gadang akan membuka lapangan kerja sekitar 60 orang.
“Kami menghadirkan teknologi terbaik, pemanfaatan sumber daya lokal, serta proses produksi yang ramah lingkungan. Dengan dukungan masyarakat dan pemerintah, PT OMI menargetkan agar pabrik ini dapat beroperasi pada kuartal III 2024,” katanya lagi.
Sedangkan Director PT Onduline Indonesia Esther Pane mengatakan pembangunan pabrik Onduline di Indonesia ini dilakukan guna memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia akan penutup atap berkualitas tinggi dan yang ramah lingkungan.
“Melihat potensi pasar Indonesia yang terus berkembang, Onduline berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan pasar Indonesia di segala segmen, baik itu pemerintah, private ataupun retail. Dengan adanya teknologi terbaik ada pabrik Onduline di Indonesia, kami juga optimis dapat terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan pasar yang terus dinamis,” tuturnya.
Baca juga: Terminal Petikemas New Makassar Jadi Pelabuhan Ramah Lingkungan di Timur Indonesia
Direktur Pemasaran dan Pengembangan PT SIER Silvester Budi Agung mengucap terima kasih kepada PT Onduline Manufaktur Indonesia, karena telah memilih PIER menjadi tempat mendirikan pabriknya yang pertama di Indonesia dan yang kedua di Asia.
Menurut dia, dengan berdirinya pabrik ini menjadi bukti bahwa PIER yang merupakan kawasan industri yang dikelola PT SIER, dinilai investor sangat representatif untuk mengembangkan bisnis.
“Kami memang berusaha keras untuk bisa memberikan pelayanan yang maksimal kepada para investor. Kami siap menjembatani apa saja yang dibutuhkan para investor yang ingin menanamkan investasi di kawasan industri yang dikelola SIER. Termasuk menjembatani dengan pemerintah daerah dan pemangku kebijakan lainnya,” kata Silvester.
Baca artikel lainnya:
- Perkuat Sektor Pariwisata, Kemen BUMN dan Kemenpar Bentuk Satgas
- Waketum GAPENSI Beberkan Peluang Sektor Konstruksi 2024-2029 dalam Kabinet Merah Putih
- Rapat Kerja dengan Komisi V DPR, Menteri PU Laporkan Realisasi Anggaran 2024
- Sah, 3 Anggota PII Banda Aceh Resmi Dikukuhkan jadi Guru Besar Teknik USK