INFOJembatanNews

Menteri Dody Tinjau Penanganan Banjir dan Longsor di Pekalongan, Instruksikan Percepatan Akses dan Pemasangan Jembatan Darurat

Prioritas utama adalah pembersihan material longsor dan penanganan pohon tumbang guna membuka kembali akses masyarakat yang terisolasi akibat bencana.

Konstruksi Media – Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo (Menteri Dody) meninjau langsung upaya penanganan pascabencana banjir dan longsor di Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu (29/1/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau kondisi infrastruktur serta memastikan dukungan sarana dan prasarana bagi masyarakat terdampak.

Menteri Dody menegaskan bahwa prioritas utama adalah pembersihan material longsor dan penanganan pohon tumbang guna membuka kembali akses masyarakat yang terisolasi akibat bencana.

“Langkah pertama yang kita lakukan adalah pemetaan secara detail. Tim BBPJN (Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional) Jawa Tengah-DI Yogyakarta akan menggunakan drone untuk pemetaan, tetapi harus menunggu cuaca membaik. Prioritas utama saat ini adalah membuka akses agar masyarakat tidak terisolasi,” ujar Menteri Dody.

Menteri Dody
Menteri Dody tinjau penanganan banjir dan longsor di Pekalongan

Pembukaan akses jalan terus dilakukan oleh BBPJN Jateng-DI Yogyakarta dengan menggunakan mini excavator PC-50 di ruas Wanayasa – Sibebek – Gumelem. Selain itu, Kementerian PU juga telah mengerahkan alat berat tambahan berupa 2 unit excavator PC200, 1 unit dump truck, 2 unit wheel loader, 1 unit backhoe loader, dan 1 unit excavator PC-75 untuk mempercepat proses pemulihan akses.

Selain membuka akses jalan, Kementerian PU juga berfokus pada penggantian jembatan yang roboh akibat banjir dari Sungai Weloh dan Sungai Kasimpar. Sebagai solusi darurat, telah disiapkan dua unit Jembatan Bailey dengan bentang 30 meter yang saat ini telah berada di Karangjati untuk segera dipasang.

1 2Next page

Artikel Terkait

Back to top button
Chat WhatsApp